Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji apakah financial distress berpengaruh secara positif terhadap opini audit going concern dengan gender auditor dan reputasi KAP sebagai variabel moderasi. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Populasi pada penelitian ini berasal dari perusahaan real estate dan property yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2017-2021. Penentuan sampel menggunakan metode purposive sampling dan diperoleh sebanyak 48 perusahaan. Jenis data yang digunakan adalah data kuantitatif dengan metode dokumentasi. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari Bursa Efek Indonesia. Alat analisis yang digunakan untuk mengolah data adalah analisis regresi logistik pada program IBM SPSS versi 26. Penelitian ini menmberikan hasil bahwa financial distress tidak berpengaruh terhadap opini audit going concern dan gender auditor dan reputasi KAP tidak mampu memoderasi pengaruh financial distress terhadap opini audit going concern.