Detail Cantuman Kembali

Penindasan Perempuan dalam Naskah Monolog "Perempuan Obrak-abrik" Karya Rian Kurniawan Harahap: Kajian Feminisme Radikal

Penindasan terhadap perempuan adalah bentuk ketimpangan gender oleh sosial budaya masyarakat yang patriarki, hal ini terus terjadi dan hingga saat ini belum juga terselesaikan. Lahirnya berbagai asumsi masyarakat yang menjadikan peran perempuan tidak lebih penting dari laki-laki dalam berbagai ranah, melanggengkan subordinasi perempuan yang tentu berdampak negatif dan menjadikan perempuan terpenjara dalam keterbatasan ruang. Usaha untuk mencapai kesetaraan, dan memperoleh kembali hak-hak perempuan yang terpenjarakan adalah wujud orientasi yang dilakukan oleh gerakan feminisme yang juga tertuang dalam naskah monolog “Perempuan Obrak-abrik” yang menampilkan berbagai bentuk penindasan dan juga wujud perlawanan yang dilakukan oleh tokoh utama perempuan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan struktur naratif, mendeskripsikan bentuk penindasan serta bentuk
perlawanan perempuan pada naskah monolog “Perempuan Obrak-abrik” Penelitian ini merupakan jenis studi pustaka yang mendeskripikan naskah monolog melalui penjelasan struktur naratif. Metode penelitian yang digunakan adalah deskiptif kualitatif, dan dalam analisis objek dibantu dengan menggunakan teori semiotika untuk membedah struktur naskah, kemudian dikaji menggunakan teori feminisme sebagai teori utama pada penelitian ini. Data yang digunakan adalah kutipan kalimat yang bersumber pada naskah monolog “Perempuan Obrakabrik” sebanyak sebelas halaman dari laman pojokseni.com melalui internet, dengan pengumpulan data penelitian menggunakan teknik baca dan catat. Analisis data dilakukan dengan teknik deskriptif kualitatif melalui reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menujukkan bahwa melalui pembedahan struktur naratif dengan aspek sintaksis, semantik, dan pragmatik hasil yang didapatkan mampu menjadi jembatan penelitian untuk menemukan hasil penelitian yang kedua yaitu bentuk penindasan yang meliputi diskriminasi, labelisasi, kekerasan, dansubordinasi. Kemudian hasil penelitian selanjutnya ditemukan dua bentuk perlawanan yang dilakukan oleh tokoh utama perempuan yaitu perlawanan terhadap diskriminasi dan perlawanan terhadap kekerasan.

Ketersediaan

LOADING LIST...

Detail Information

Judul Penindasan Perempuan dalam Naskah Monolog "Perempuan Obrak-abrik" Karya Rian Kurniawan Harahap: Kajian Feminisme Radikal
Pengarang Fira Rahmadania Eka Putri - Personal Name
No. Panggil SKRIPSI FIR p 2023
Subyek feminisme, feminisme radikal, penindasan perempuan
Bahasa Indonesia
Tempat Terbit Universitas Mulawarman
Tahun Terbit 2023
Penerbit Fakultas Ilmu Budaya
Jurusan Sastra Indonesia
Lampiran Berkas
LOADING LIST...

Informasi
DETAIL CANTUMAN
Kembali ke sebelumnya  
UPT. PERPUSTAKAAN UNMUL

DIGITAL LIBRARY


Jl. Kuaro Gunung Kelua