Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya nilai hasil belajar siswa kelas III SD Negeri 016 Sungai Kunjang khususnya mata pelajaran Matematika materi perkalian. Rumusan masalah dalam penelitian ini Bagaimana Peningkatan Hasil Belajar Matematika Materi Perkalian Dengan Menggunakan Alat Peraga Batnag Napier Pada Siswa Kelas III SDN 016 Sungai Kunjang Tahun Pembelajaran 2022/2023?. Maka tujuan penelitian ini untuk mengetahui peningkatan hasil belajar Matematika materi perkalian menggunakan alat peraga Batang Napier pada siswa kelas III SD Negeri 016 Sungai Kunjang Tahun Pembelajaran 2022/2023. Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilakukan dengan tiga siklus dan setiap siklus terdiri dari dua kali pertemuan. Prosedur penelitian ini terdiri dari empat tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas III SD Negeri 016 Sungai Kunjang yang berjumlah 28 siswa dan objek dari penelitian ini adalah hasil belajar Matematika materi perkalian dengan menggunakan alat peraga Batang Napier. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, tes, dan dokumentasi. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan persentase aktivitas guru dan siswa, ketuntasan hasil belajar, rata-rata, nilai akhir, dan peningkatan hasil belajar siswa. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa terdapat peningkatan hasil belajar matematika materi perkalian dengan menggunakan alat peraga Batang Napier pada siswa kelas III SD Negeri 016 Sungai Kunjang Tahun Pembelajaran 2022/2023. Hasil penelitian ini menunjukkan nilai ratarata Matematika siswa pada pra siklus sebesar 54,3 dengan persentase siswa yang tuntas 35,71%, kemudian meningkat pada siklus I menjadi 62,32 dengan persentase peningakatan hasil belajar sebesar 18% dan persentase siswa yang tuntas sebesar 46,43%. Pada siklus II nilai rata-rata meningkat menjadi 76,78 dengan persentase peningkatan dari nilai pra siklus sebesar 45,27% dan persentase siswa yang tuntas sebesar 67,85%. Pada siklus III nilai rata-rata meningkat menjadi 78,6 dengan persentase peningkatan dari nilai pra siklus sebesar 48,64% dan persentase siswa yang tuntas sebesar 78,6.