Analisis Maladministrasi Dalam Implementasi Pengelolaan Limbah Medis Padat Infeksius Pada Puskesmas Samarinda Kota
Siti Rahmah, “Analisis Maladministrasi dalam Implementasi Pengelolaan Limbah Medis Padat Infeksius pada Puskesmas Samarinda Kota (Studi Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Nomor P.56/MENLHK-SETJEN tahun 2015 tentang Tata Cara dan Persyaratan Teknis Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun dari Fasilitas Pelayanan Kesehatan)” melalui bimbingan Ibu Dr. Santi Rande, M.Si sebagai dosen pembimbing.
Tujuan penelitian ini adalah menganalisis bentuk tindakan maladministrasi dalam pengimplementasian pengelolaan limbah medis padat yang bersifat infeksius secara internal di Puskesmas Samarinda Kota sesuai dengan regulasi teknis yang tertuang dalam Permen LHK Nomor P.56 Tahun 2015 sehingga dapat diidentifikasi faktor penghambat serta dampak dari kerjasama yang dilakukan melalui pelibatan pihak ketiga sebagai salah satu bentuk pencegahan dari tindakan maladministrasi pengelolaan limbah medis padat itu sendiri di Puskesmas Samarinda Kota.Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif yang berfokus pada bentuk tindakan maladministrasi, faktor penghambat, dan dampak dari kerjasama dengan pihak ketiga dalam implementasi pengelolaan limbah medis padat infeksius. adapun sumber data diambil melalui teknik purposive sampling dengan teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi lapangan, wawancara, serta dokumen dan dokumentasi. Data yang diperoleh kemudian dianalisis melalui teknik analisis data berupa kondenasasi data, penyajian data serta penarikan kesimpulan dan verifikasi data.
Kesimpulan dari analisis maladministrasi dalam implementasi pengelolaan limbah medis padat infeksius pada Puskesmas Samarinda Kota masih belum sempurna dalam pelaksanaannya sebab terdapat tindakan abai dan lalai. Adanyakendala seperti keterbatasan anggaran, belum adanya pendingin, komitmen keseriusan pimpinan internal Puskesmas terhadap masalah pengelolaan limbah, SDM yang belum optimal mengimplementasikan dan mengembangkan pengetahuannya dalam pengelolaan limbah, serta penggunaan SOP yang tidak lagi relevan dan dinamis terhadap kebutuhan, menjadi rangkaian faktor penghambat dalam implementasi pengelolaan limbahnya. Rangkaian faktor penghambat tersebut kemudian berdampak pada tidak optimalnya kerjasama yang dilakukan oleh pihak Puskesmas Samarinda Kota dengan PT. Karunia Lumasindo Pratama dalam mencegah maupun mengatasi pengelolaan limbah medis padat infeksius di Puskesmas Samarinda Kota.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | Analisis Maladministrasi Dalam Implementasi Pengelolaan Limbah Medis Padat Infeksius Pada Puskesmas Samarinda Kota |
---|---|
Pengarang | Siti Rahmah - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI SIT p 2023 |
Subyek | Implementasi Maladministrasi Pengelolaan limbah medis padat infeksius |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2023 |
Penerbit | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik |
Jurusan | Administrasi Publik |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY