Tuberkulosis merupakan penyakit infeksi yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis yang sering menyerang paru-paru. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penggunaan obat antituberkulosis pada pasien tuberkulosis dengan strategi poli DOTS di Puskesmas Samarinda, yang meliputi profil pengobatan pasien, karakteristik pasien, drug related problems pasien. Penelitian ini dilakukan secara prospektif dari data kartu penderita dan indeks penderita TB pasien tuberkulosis di Puskesmas Samarinda. Kemudian data dianalisis secara deskriptif dan disajikan dalam bentuk tabel. Hasil penelitian menunjukkan dari 73 pasien dengan profil pengobatan kategori pasien intensif terbanyak yaitu TB Paru sebanyak 38 pasien (71,7%), pasien lanjutan TB Paru sebanyak 14 pasien (70%), kategori OAT KDT yaitu, kategori 1 sebanyak 73 pasien (100%), dosis OAT KDT pasien intensif yaitu, dosis 3 tablet 4 KDT sebanyak 30 pasien (56,6%), dosis OAT KDT pasien lanjutan yaitu, dosis 3 tablet 4 KDT sebanyak 13 pasien (65%). Karakteristik pasien dengan jenis kelamin terbanyak yaitu, perempuan sebanyak 40 pasien (54,8%), kategori usia dengan rentang 26 – 45 tahun sebanyak 25 pasien (34,2%), berat badan 38 – 54 kg sebanyak 45 pasien (61,6%), tidak ada penyakit penyerta sebanyak 68 pasien (93,2%), status TB baru sebanyak 72 pasien (98,6). Drug related problems kategori terbanyak, yaitu ketidakpatuhan pasien sebanyak 50 pasien (83,4%).