Geologi dan Analisis Lingkungan Pengendapan Batubara Serta Hubungannya Terhadap kandungan Sulfur Di PIT. 302 PT. Jembayan Muarabara Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur
Persoalan mengenai endapan batubara di Kalimantan Timur tidak terlepas dari keberadaan suatu cekungan dan formasi pembawa batubara. Secara administrasi lokasi penelitian berada pada Desa Mulawarman dan sekitarnya, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur dengan luas area lokasi penelitian ±2,4 km2 . Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kondisi geologi dan analisis lingkungan pengendapan batubara serta hubunganmya terhadap kandungan sulfur pada daerah penelitian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pemetaan geologi dan measuring section (MS) pada daerah penelitian. Kemudian dilakukan analisis kandungan sulfur seperti analisis total sulfur dan analisis jenis sulfur pada sampel batubara. Nilai analisis total sulfur dan nilai jenis sulfur batubara digunakan untuk menganalisis dan menginterpretasi hubungannya terhadap lingkungan pengendapan batubara. Pola pengaliran yang berkembang di daerah penelitian adalah sub dendritik. Geomorfologi daerah penelitian dibagi menjadi 2 (dua) bentuk asal dan 4 (empat) bentuk lahan. Bentuk asal dendudasional (D) dengan bentuk lahan perbukitan terkikis (D1) dan bentuk asal antropogenik (A) dengan bentuk lahan high wall (A1), disposal (A2), dan sump (A3). Stratigrafi daerah penelitian dibagi menjadi 2 (dua) satuan yang di urutkan dari tua ke muda yaitu satuan batulempung Mulawarman, satuan batupasir Mulawarman, dan endapan disposal. Satuan batulempung Mulawarman dan satuan batupasir Mulawarman terendapkan pada lingkungan pengendapan Transisi bagian delta dengan sub lingkungan pengendapan fluvial distributary channel upper delta plain. Struktur yang berkembang pada daerah penelitian berupa kekar gerus. Selanjutnya, hasil analisis lingkungan pengendapan batubara pada seam (41, 40, dan 38) berbanding lurus dengan kandungan sulfur pada daerah penelitian yaitu didapatkan kandungan total sulfur berkadar rendah dan didominasi oleh kehadiran sulfur organik pada setiap seam batubara.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | Geologi dan Analisis Lingkungan Pengendapan Batubara Serta Hubungannya Terhadap kandungan Sulfur Di PIT. 302 PT. Jembayan Muarabara Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur |
---|---|
Pengarang | Andrean - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI AND g 2023 |
Subyek | lingkungan pengendapan GEOLOGI Sulfur |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2023 |
Penerbit | Fakultas Teknik |
Jurusan | TEKNIK GEOLOGI |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY