Palm methyl ester merupakan bahan baku dalam pembuatan biodiesel atau emolien dalam produk kosmetika, dalam Pra Rancangan Pabrik Palm methyl ester ini menggunakan proses transesterifikasi dengan suhu 60°C dengan waktu 60 menit, konversi produk sebesar 99% dengan menggunakan tangki batch reactor with an agitator. Bahan baku utama pembuatan palm methyl ester adalah CPO (Crude Palm Oil), dan bahan pendukung berupa metanol dan NaOH. Pabrik ini diperkirakan berdiri pada tahun 2035 dengan kapasitas 470.000 Ton/Tahun di kawasan Sekerat, Kecamatan Bengalon, Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur. Jumlah karyawan sebanyak 125 orang dan luas tanah 65,360 m2 , kebutuhan air yang digunakan adalah 8077,7848 kg/jam dan kebutuhan listrik pabrik sebesar 412,5924 kW. Berdasarkan evaluasi ekonomi, pabrik palm methyl ester ini membutuhkan modal tetap (fixed capital investment) sebesar Rp 282.812.470.687,-., serta modal kerja (working capital investment) yang diperlukan sebesar Rp 47.135.411.781,-. Pabrik ini memiliki nilai POT (Pay Out Time) sebelum pajak 1,4 tahun dan sesudah pajak sebesar 1,8 tahun. BEP (Break Even Point) sebesar 43,9153 %, SDP (Shut Down Point) 27,11 % dan IRR (Interest Rate of Return) sebesar 35,77%. Pra perancangan pabrik ini layak untuk dikaji ulang berdasarkan evaluasi ekonomi diatas.