Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan konsep diri dengan kecenderungan impostor syndrome pada mahasiswa baru angkatan 2020 di Universitas Mulawarman. Metode penelitian yang digunakan ialah dengan pendekatan kuantitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah 100 mahasiswa baru angkatan 2020 di Universitas Mulawarman yang dipilih melalui teknik purposive sampling dengan perhitungan rumus Slovin agar jumlah sampel representatif. Metode pengumpulan data penelitian ini menggunakan skala impostor syndrome dan skala konsep diri. Teknik analisis data yang digunakan ialah korelasi pearson product moment. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep diri dengan kecenderungan impostor syndrome pada mahasiswa baru angkatan 2020 di Universitas Mulawarman memiliki hubungan yang cukup signifikan, artinya semakin tinggi konsep diri, maka semakin rendah kecenderungan impostor syndrome, begitupun sebaliknya. Adapun kekuatan hubungan antar variabel memiliki korelasi yang sedang.