Penelitian ini dilakukan di Kawasan Wisata Alam (KWA) Bukit Bangkirai yang merupakan bagian dari kegiatan penelitian dalam rangka membuat rencana koridor selatan Ibu Kota Negara Nusantara yang menghubungkan antara Hutan Lindung Sungai Wain dan Taman Hutan Raya Bukit Soeharto. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mengumpulkan data keragaman jenis-jenis burung, mengetahui dominansi jenis-jenis burung serta status konservasi burung di area KWA Bukit Bangkirai. KWA Bukit Bangkirai merupakan area yang ditetapkan oleh PT. Inhutani I Unit Manajemen Hutan Tanaman Industri (UM HTI) Batu Ampar Mentawir, Kecamatan Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara, yang mengelola kawasan ini. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pengamatan langsung dan pengamatan tidak langsung. Metode pengamatan langsung adalah dengan menggunakan teropong dan kamera, sedangkan pengamatan tidak langsung adalah dengan menggunakan alat tangkap jala kabut (mist-net) pada titik yang ditentukan pada jalur wisata. Hasil dari penelitian ini diperoleh 65 jenis burung yang terbagi ke dalam 24 famili dan 151 individu, didominasi oleh famili Nectariniidae sebanyak 8 jenis, famili Muscicapidae 8 jenis dan famili Pycnonotidae sebanyak 7 jenis. Sebanyak 3 jenis burung yang masuk dalam kategori rentan menurut daftar merah IUCN dan 10 jenis burung yang ditemukan merupakan jenis yang dilindungi di Indonesia sesuai Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.106/MENLHK/SETJEN/KUM.1/12/2018. KWA Bukit Bangkirai merupakan lokasi yang sangat baik untuk tempat hidup burung-burung yang membutuhkan hutan alam sebagai habitatnya. Diharapkan hasil penelitian ini dapat dijadikan buku profil dan buku panduan tentang burung serta informasi keragaman jenis burung di KWA Bukit Bangkirai, serta pertimbangan dalam pengelolaan KWA oleh PT Inhutani I UM HTI Batu Ampar Mentawir.