Studi Tentang Efektivitas Sanggar Seni Batun Tonoi dalam Meningkatkan Seni Budaya Tari Tradisional Suku Dayak Tunjung di Kampung Ombau Asa Kecamatan Barong Tongkok Kabupaten Kutai Barat
Eliana, Studi Tentang Efektivitas Sanggar Seni Batun Tonoi dalam Meningkatkan Seni Budaya Tari Tradisional Suku Dayak Tunjung di Kampung Ombau Asa Kecamatan Barong Tongkok Kabupaten Kutai Barat. Dibawah bimbingan Ibu Dra. Hj. Wingkolatin, M.Si selaku Dosen Pembimbing I dan Ibu Novita Majid, M.Pd selaku Dosen Pembimbing II.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas sanggar seni Batun Tonoi dalam meningkatkan seni budaya tari tradisional suku Dayak Tunjung, untuk mengetahui faktor pendukung dan faktor penghambat sanggar seni Batun Tonoi dalam meningkatkan seni budaya tari tradisional suku Dayak Tunjung, dan untuk mengetahui upaya yang dilakukan sanggar seni Batun Tonoi dalam meningkatkan seni budaya tari tradisional suku Dayak Tunjung.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif. Lokasi penelitian di kampung Ombau Asa kecamatan Barong Tongkok kabupaten Kutai Barat, waktu pelaksanaan penelitian yaitu pada bulan Januari sampai dengan Februari 2023. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menyatakan bahwa efektivitas sanggar seni Batun Tonoi dalam meningkatkan seni budaya tari tradisional suku Dayak Tunjung sudah berjalan dengan baik yaitu mendidik para generasi muda betapa pentingnya seni dan budaya Dayak Tunjung, maka selalu diadakannya rapat pengurus, penerimaan anggota baru, dan acara tahunan. Faktor pendukung sanggar seni Batun Tonoi dalam meningkatkan seni budaya tari tradisional suku Dayak Tunjung sangat penting karena dapat mewujudkan kesenian yang baik yaitu, adanya alat musik, adanya tempat latihan, dan adanya pelatih tari. Faktor penghambat sanggar seni Batun Tonoi dalam meningkatkan seni budaya tari tradisional suku Dayak Tunjung memang benar bahwa masih ada generasi muda yang kurang menyukai tari tradisional, dan kurangnya perhatian dari pemerintah. Upaya yang dilakukan sanggar seni Batun Tonoi dalam meningkatkan seni budaya tari tradisional suku Dayak Tunjung yang sudah dilakukan yaitu, kerja sama pengurus dalam memperkenalkan tari tradisional kepada generasi muda, dan diadakannya latihan rutin yang dilakukan seminggu 2 kali.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | Studi Tentang Efektivitas Sanggar Seni Batun Tonoi dalam Meningkatkan Seni Budaya Tari Tradisional Suku Dayak Tunjung di Kampung Ombau Asa Kecamatan Barong Tongkok Kabupaten Kutai Barat |
---|---|
Pengarang | Eliana - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI ELI s 2023 |
Subyek | Sanggar seni Batun Tonoi, tari tradisional, Dayak Tunjung |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2023 |
Penerbit | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan |
Jurusan | PENDIDIKAN PANCASILA DAN KEWARGANEGARAAN |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY