CV. Kaltim Energy merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang distribusi dan pengadaan. Permasalahan yang dialami CV. Kaltim Energy adalah sering terjadinya overstock pada gudang akibat melakukan pemesanan plafon PVC yang banyak, sehingga menimbulkan biaya penyimpanan yang besar. Setelah melihat plot data historis yang cenderung membentuk pola trend meningkat, serta melakukan uji variabilitas dengan hasil lebih besar dari 0,25, digunakan dinamic lot sizing yaitu dengan metode Least Unit Cost dan Silver Meal, untuk mengetahui perbandingan kedua metode dengan kebijakan yang diterapkan perusahaan, dan mengetahui ukuran lot pemesanan yang paling optimal dilihat dari total biaya terendah. Dilakukan peramalan persediaan plafon PVC dengan metode terpilih yaitu metode Winter dengan keofisien pemulusan α = 0,9, β = 0 dan γ = 0,1 menghasilkan MAD sebesar 926,9, MSE sebesar 1.095.745,2 dan MAPE sebesar 32,2%. Diperoleh hasil perhitungan total biaya dan ukuran lot pemesanan yang paling optimal dengan metode Least Unit Cost dan Silver Meal, karena kedua metode menghasilkan periodisasi dan total biaya Rp. 220.164.130,00 dan lebih rendah hingga 57% dibandingkan dengan metode yang diterapkan oleh perusahaan. Kedua metode memiliki frekuensi pemesanan yang sama sebanyak 6 kali untuk 12 periode mendatang. pemesanan dilakukan pada periode 1 sebanyak 7.541 lembar, periode 3 sebanyak 8.652 lembar, periode 5 sebanyak 7.147 lembar, periode 7 sebanyak 8.188 lembar, periode 9 sebanyak 6.753 lembar, dan periode 11 sebanyak 7.723 lembar.