Estimasi Model Regresi Nonparametrik Spline Truncated dengan Metode Pemilihan Titik Knot GCV dan UBR (Studi Kasus: Angka Keberhasilan Pengobatan Pasien Tuberkulosis di Indonesia)
Pendekatan regresi nonparametrik digunakan ketika bentuk kurva regresi tidak diketahui. Kelebihan dari regresi nonparametrik memiliki tingkat fleksibilitas yang tinggi. Spline truncated merupakan salah satu metode dalam pendekatan regresi nonparametrik, yang dapat mengatasi pola data yang berubahubah pada sub interval tertentu dengan bantuan titik knot. Tujuan dari penelitian ini adalah mendapatkan estimasi dan interpretasi model regresi nonparametrik spline truncated terbaik berdasarkan metode pemilihan titik knot GCV dan UBR. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah persentase angka keberhasilan pengobatan pasien tuberkulosis di Indonesia sebagai variabel respon dengan variabel prediktor persentase penduduk merokok di atas usia 15 tahun, persentase rumah tangga yang memiliki akses terhadap sanitasi layak, persentase penduduk miskin, persentase tempat pengelolaan pangan memenuhi syarat sesuai standar, cakupan kepesertaan jaminan kesehatan nasional (JKN) di Indonesia dan persentase rumah sakit terakreditasi di Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model terbaik berasal dari metode GCV dengan menggunakan tiga titik knot. Model tersebut menghasilkan nilai MSE sebesar 3,65 dengan nilai 2 R sebesar 97,64.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | Estimasi Model Regresi Nonparametrik Spline Truncated dengan Metode Pemilihan Titik Knot GCV dan UBR (Studi Kasus: Angka Keberhasilan Pengobatan Pasien Tuberkulosis di Indonesia) |
---|---|
Pengarang | Sitti Anggraeni - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI SIT e 2023 |
Subyek | Regresi nonparametrik, Spline Truncated, GCV, UBR, |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2023 |
Penerbit | Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam |
Jurusan | Matematika |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY