Mata pelajaran geografi memberikan pemahaman terhadap suatu kondisi atau fenomena yang terjadi dengan mengandalkan sudut pandang spasial (keruangan). Oleh karena itu guru dapat mengembangkan potensi kemampuan berpikir spasial peserta didik. Media video merupakan media yang cocok untuk mengasahkemampuan berpikir spasial peserta didik, karena media video dapat menampilkan visual secara langsung melalui layar/proyektor bagaimana keadaan suatu fenomena geosfer. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh media pembelajaran video terhadap kemampuan berpikir spasial peserta didik pada materi persebaran flora dan fauna di Indonesia dan Dunia. Penelitian ini dilakukan di SMAN 1 Tanah Grogot pada kelas XI. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quasi Experimental atau eksperimen semu. Penelitian menggunakan dua kelompok sampel, yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Sampel berjumlah 34 orang untuk kelas eksperimen dan 34 orang untuk kelas kontrol. Kelompok eksperimen dalam penelitian ini adalah kelompok peserta didik yang mendapat pembelajaran dengan media pembelajaran video yaitu kelas XI IPS 2. Sedangkan kelompok kontrol adalah kelompok peserta didik yang menggunakan pembelajaran konvensional yaitu kelas XI IPS 3. Intrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa soal pilihan ganda yang diberikan pada PreTest dan juga PostTest. Hasil rata – rata analisis data kuantitatif pada kelas eksperimen menunjukkan peningkatan terhadap kemampuanberpikir spasial peserta didik pada PreTest 49.06 dan PostTest 82.24. Berdasarkan pengujian hipotesis statistik dengan uji-t (α = 0.05) diperoleh nilai signifikan 0.000