Nurul Aulia Apriani, 2023. Peningkatan Hasil Belajar PPKn Materi Keragaman Sosial Budaya Masyarakat Tema 3 Subtema 1 Menggunakan Model Pembelajaran Make a Match pada Siswa Kelas V SDN 009 Sungai Kunjang Tahun Pembelajaran 2022/2023. “Penelitian ini dibimbing oleh Dr. Mohammad Ilyas, M.Pd., sebagai Dosen Pembimbing I dan Iksam, S.Pd, M.Pd. sebagai Dosen Pembimbing II”.
Kata Kunci : Hasil Belajar PPKn, Model Pembelajaran Make a Match.
Penelitian ini di latarbelakangi oleh masalah hasil belajar PPKn materi keragaman sosial Budaya Masyarakat yang cukup rendah. Untuk mengatasi hal tersebut guru harus menggunakan metode dan model pembelajaran yang inovatif dan salah satunya dengan menggunakan model pembelajaran Make a Match agar siswa lebih tertarik dan mudah memahami materi pembelajaran. Maka, permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana peningkatan hasil belajar PPKn Materi Keragaman Sosial Budaya Masyarakat Tema 3 Subtema 1 menggunakan Model Pembelajaran Make a Match pada siswa kelas V SDN 009 Sungai Kunjang tahun pembelajaran 2022/2023.
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri dari dua kali pertemuan. Dalam satu pertemuan terdiri dari empat tahap, yaitu tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, tahap observasi dan tahap refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V B SDN 009 Sungai Kunjang dan objek penelitian ini adalah hasil belajar PPKn Materi Keragaman Sosial Budaya Masyarakat Tema 3 Subtema 1 menggunakan Model Pembelajaran Make a Match. Teknik pengumpulan data di lapangan adalah wawancara, observasi dan tes hasil belajar.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa hasil belajar PPKn materi Keragaman Sosial Budaya Masyarakat Tema 3 Subtema 1 menggunakan Model Pembelajaran Make a Match Tahun Pembelajaran 2022/2023 mengalami peningkatan. Peningkatan hasil belajar siswa tersebut terbukti dari nilai pra siklus rata-rata kelas 52,96 dengan siswa tuntas 2 orang (7%) dan 25 orang (92,59%) siswa belum tuntas. Hasil belajar siswa pada siklus I mengalami peningkatan 40,56% dari nilai pra siklus dengan rata-rata kelas 74,44 dengan siswa tuntas 17 orang (63%) dan 10 orang belum tuntas (37,03%). Hasil belajar siswa pada siklus II mengalami peningkatan sebesar 54,90% dari pra siklus dengan rata-rata kelas 82,04 dengan siswa tuntas 24 orang (89%) dan 3 orang siswa (11,11%) belum tuntas.