ABSTRAK
Hermansyah. Pemetaan Partisipatif Pola Pemukiman Masyarakat Dengan
Aplikasi Sistem Informasi Geografis Di Desa Tado’an Kecamatan Sandaran
Kabupaten Kutai Timur (di bawah bimbingan Bapak Heru Herlambang, MP
dan Bapak Ir. Hari Siswanto, MP).
Penelitian ini bertujuan untuk memetakan secara partisipatif dan
menganalisis pola pemukiman masyarakat pedesaan dengan perangkat Sistem
Informasi Geografis (SIG), berdasarkan perencanaan partisipatif pembangunan
desa.
Melalui penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang
pola pemukiman masyarakat pedesaan dan saran-saran perbaikan ke depan yang
dapat digunakan sebagai bahan masukan dalam menyusun rencana pembangunan
wilayah desa, sehingga dapat dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang berkepentingan
dalam menentukan kebijakan-kebijakan dan program-program pembangunan di
desa lokasi penelitian.
Dari hasil penelitian dan kegiatan pemetaan partisipatif, diketahui bahwa
Desa Tado’an memiliki luas 500 ha yang meliputi daerah pemukiman dan
sekitarnya (wilayah yang dipetakan). Klasifikasi penggunaan lahan adalah sebagai
berikut: hutan 227,15 ha (45,43%); lahan kebun 149,12 ha (29,83%); belukar
94,80 ha (18,96%); semak 9,31 ha (1,86%); pemukiman 8,27 ha (1,65%); sarana
prasarana 5,50 ha (1,10%); bendungan 3,30 ha (0,66%); demplot 2,55 ha (0,51%).
Pola tempat tinggal penduduk pada umumnya adalah Compact Settlement
Type (mengelompok) dan Fragmented Settlement Type (menyebar). Hal ini
dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain: letak jalan dan sungai, keberadaan
sarana prasarana, kondisi topografi serta hubungan kekerabatan antar penduduk.
Pola penyebaran rumah dan tanah pekarangan penduduk di Desa Tado’an
berbentuk line yaitu mengikuti jalur jalan. Penduduk cenderung membangun
rumah mereka berjejer di sepanjang pinggir jalan, baik jalan utama desa maupun
jalan cabang desa.