Film 27 Steps Of May oleh sutradara Ravi Bharwani menceritakan tentang kisah seorang gadis remaja yang mengalami gangguan mental serius pasca diperkosa oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Hidup May yang semula monoton berubah menjadi berwarna, dan ia mampu sembuh dari rasa traumanya setelah mengenal pesulap. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji fenomena black swan melalui strukturalisme genetik yang ada dalam film tersebut. Jenis penelitian ini adalah penelitian studi pustaka dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Data dan sumber data penelitian ini adalah dialog (hauptext) dan teks samping (nabentext) dalam film 27 Steps Of May oleh sutradara Ravi Bharwani. Teknik pengumpulan data menggunakan metode transkripsi. Teknik analisis data menggunakan teori strukturalisme genetik Lucian Goldman dan teori fenomena black swan Nassim Nicholas Taleb. Hasil penelitian melalui kajian strukturalisme genetik dengan struktur karya sastra dalam film 27 Steps Of May terdiri dari unsur intrinsik dan unsur ekstrinsik. Unsur intrinsik dalam film ini, fenomena black swan ditemukan dalam alur, tokoh, dan latar cerita. Fenomena black swan dalam film 27 Steps Of May yaitu pertemuan May dengan pesulap merupakan hal yang langka dan membuat May mengalami banyak perubahan-perubahan ekstrem. Hal itu kemudian dapat menjelaskan keseluruhan mengenai kesembuhan May. Melalui unsur ekstrinsik dalam penelitian ini fenomena black swan ditemukan sebagai bentuk pandangan dunia pengarang yang dipengaruhi oleh peristiwa homologi dan fakta kemanusiaan. Fenomena black swan dari seorang tokoh pesulap merupakan pandangan dunia pengarang tentang peristiwa kerusuhan Mei 1998 di Indonesia dan fakta sosial tentang pembungkaman dan pembatasan hak bagi etnis Tionghoa.