Penyakit hipertensi merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat yang terbanyak di Indonesia. Angka kejadian hipertensi di Kabupaten Kutai Timur pada tahun 2019-2021 sebanyak 107.628 kasus. Angka kejadian hipertensi di Kecamatan Muara Wahau mengalami tren kenaikan selama 3 tahun terakhir. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan antara Kebiasaan Merokok, Konsumsi Fast Food dan Konsumsi Alkohol terhadap Kejadian Hipertensi di Puskesmas Muara Wahau II Kabupaten Kutai Timur. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional study. Subjek pada penelitian ini adalah masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Muara Wahau IIdengan sampel sebanyak 95 responden. Sampel diambil dengan metode Purposive Sampling. Teknik analisis data menggunakan uji chi-square dengan tingkat kemaknaan (p = 0,05). Dari penelitian ini diketahui bahwa responden yang menderita hipertensi sebanyak 39 orang (41,1%) dan tidak menderita hipertensi sebanyak 56 (58,9%). Hasil penelitian ini menunjukan tidak ada hubungan kebiasaan merokok (p-value 0,148), konsumsi fast food (p-value 1,000) dan konsumsi alkohol (p-value 0,086) terhadap kejadian hipertensi. Meskipun tidak signifikan secara statistik, namun secara epidemiologis menunjukan proporsi kejadian hipertensi lebih tinggi pada kelompok yang merokok dan mengonsumsi alkohol. Puskesmas Muara Wahau II Kecamatan Muara Wahau membuat program yang bertujuan untuk melakukan pemeriksaan hipertensi secara rutin di Posbindu dengan target usia produktif, serta melakukan surveilans kepada penderita hipertensi.