Penelitian dilakukan dengan tujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan bagaimana proses komunikasi inovasi program GEMARIKAN di Kelurahan Tanjung Redeb. Penelitian dilaksanakan selama 12 bulan mulai bulan November 2021 sampai dengan Oktober 2022 di Kelurahan Tanjung Redeb, Kabupaten Berau. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah metode purposive sampling dengan jumlah responden sebanyak 17 orang, yang terdiri dari 2 orang selaku pelaksana program GEMARIKAN dan 15 orang sebagai penerima program GEMARIKAN. Metode analisis menggunakan analisis deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Fokus penelitian ini adalah 4 elemen difusi inovasi yaitu inovasi dengan tahap pengetahuan, persuasi dan keputusan, implementasi, dan konfirmasi, serta saluran komunikasi, jangka waktu, dan sistem sosial. Hasil penelitian menunjukkan tahapan inovasi dalam proses adopsi inovasi yaitu: Tahap pengetahuan responden memperoleh pengetahuan melalui sosialisasi oleh Dinas Perikanan. Tahap persuasi, pendekatan melalui pelatihan olahan perikanan. Tahap keputusan responden menerima program GEMARIKAN dengan alasan memberikan pengetahuan tentang perikanan dan meningkatkan kesehatan setelah mengkonsumsi ikan. Tahap implementasi responden mengimplementasikan program GEMARIKAN dengan membuat olahan produk Perikanan. Tahap Konfirmasi seluruh responden menerapkan program GEMARIKAN. Saluran komunikasi, mayoritas responden menggunakan media interpersonal Jangka waktu seluruh responden untuk menerima program GEMARIKAN yaitu 2-3 tahun. Sistem sosial Mayoritas responden masuk dalam penerima golongan Early Majority. Kata Kunci : Komunikasi Inovasi, Program GEMARIKAN, Berau