Strategi layanan informasi di sekolah telah direncanakan sebelumnya, untuk dapat mencapai tujuan yang diinginkan oleh guru bimbingan dan konseling di MTs Negeri Samarinda. Jenis penelitian ini menggunakan kualitatif deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini terdiri dari satu guru bimbingan dan konseling dan satu orang peserta didik. Teknik analisis data yang digunakan adalah pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Teknik keabsahan data yang digunakan pada penelitian ini menggunakan triangulasi sumber. Hasil penelitian ini yaitu strategi guru bimbingan dan konseling menggunakan hasil dari Angket Kebutuhan Peserta Didik (AKPD) untuk dapat menentukan Rencana Pelaksanaan Layanan (RPL) yang akan dibuat. Strategi pelaksanaan di dalam kelas guru bimbingan dan konseling memberikan sebuah pemahaman serta pencegahan kepada peserta didik, menggunakan layanan informasi.