MARIANI, Uji Efikasi Gulma Praxelis (Praxelis clematidea) dan Kirinyuh (Chromolaena odorata) Sebagai Insektisida Nabati Terhadap Mortalitas Ulat Grayak (Spodoptera litura), Fakultas Pertanian, Universitas Mulawarman, 2022 (dibawah bimbingan Dr. Ir. H. E. A. Syaifudin, M.P dan Sofian, S.P., M.Sc)
Insektisida nabati mempunyai potensi besar sebagai pengendali hama yang ramah lingkungan. Sebagai pengendali hama dan penyakit tanaman, insektisida nabati mampu bersifat mencegah, mengusir, repellent, memerangkap, menghambat pertumbuhan, sporulasi dan rigumentasi, menurunkan bobot badan dan aktivitas hormonal, mengganggu komunikasi, pergantian kulit, menimbulkan tekanan sampai kematian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas dari ekstrak kirinyuh (Chromolaena odorata) dan praxelis (Praxelis clematidea) dalam penurunan aktivitas makan ulat grayak (Spodoptera litura), dan untuk mengetahui konsentrasi dari ekstrak kirinyuh (Chromolaena odorata) dan praxelis (Praxelis clematidea) yang optimal dalam membunuh ulat grayak.
Penelitian ini dilaksanakan di Jalan Sentosa Gang.5 No.26 Samarinda. Penelitian ini berlangsung dari bulan September sampai dengan Januari 2022. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap, dengan 10 perlakuan dan 5 kali ulangan. Perlakuan yang dipakai dalam penelitian ini meliputi: p0 (kontrol), p1 (kirinyuh 100 g + 1000 ml air + 10 ml etanol), p2 (kirinyuh 200 g + 1000 ml air + 10 ml etanol), p3 (kirinyuh 300 g + 1000 ml air + 10 ml etanol), p4 (praxelis 100 g + 1000 ml air + 10 ml etanol), p5 (praxelis 200 g + 1000 ml air + 10 ml etanol), p6 (praxelis 300 g + 1000 ml air + 10 ml etanol), p7 (kirinyuh 50 g dan praxelis 50 g + 1000 ml air + 10 ml etanol), p8 (kirinyuh 100 g dan praxelis 100 g + 1000 ml air + 10 ml etanol), p9 (kirinyuh 150 g dan praxelis 150 g + 1000 ml air + 10 ml etanol).
Hasil penelitian menunjukan bahwa konsentrasi 300 g ekstrak daun praxelis (Praxelis clematidea) dan kirinyuh (Chromolaena odorata) efektif terhadap mortalitas ulat grayak (Spodoptera litura) pada tanaman kacang panjang. Konsentrasi 300 g ekstrak daun praxelis (Praxelis clematidea) terbukti memberi pengaruh terhadap kecepatan waktu kematian tercepat ulat grayak (Spodoptera litura) pada 48 jam. Konsentrasi 300 g ekstrak daun praxelis (Praxelis clematidea) membuktikan persentase tertinggi dalam penurunan aktivitas makan hama ulat grayak (Spodoptera litura) sebesar 75%.