Pemetaan Tutupan Lahan Menggunakan Drone dan Status Tingkat Bahaya Erosi di Sub DAS Betapus
Tutupan lahan merupakan penampakan bumi baik secara alami serta penggunaan lahan yang dilakukan oleh manusia. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui jenis tutupan lahan dan tingkat bahaya erosi dengan rumus Universal Soil Loss Equation (USLE) yang ada di Sub DAS Betapus. Berdasarkan hasil interpretasi citra drone penutup lahan di Sub DAS Betapus terdapat 10 jenis tutupan lahan dengan dominan kelas penutup lahan vegetasi kerapatan rendah seluas 550,09 ha atau 55,62% dari total luas keseluruhan Sub DAS Betapus. Hal ini dikarenakan citra drone merupakan hasil foto udara drone yang telah diolah menjadi orthophoto dengan resolusi sangat tinggi, sehingga data yang dihasilkan juga rinci. Penelitian ini dilakukan dengan overlay 3 peta tematik antara lain: peta tanah, lereng dan peta tutupan lahan. Curah hujan rata-rata selama 10 tahun dari tahun 2011 sampai 2020 sebesar 1619,38 cm. Jenis tanah yang dominan adalah podsolik haplik seluas 375,55 ha. Sebagian besar topografi didominasi oleh kelas kelerengan 0 – 8 % (datar) yakni seluas 381,60 ha. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat bahaya erosi (TBE) di Sub DAS Betapus terdiri dari lima kelas yaitu sangat ringan seluas 144,41 ha (14,60%), ringan seluas 314,74 ha (31,83%), sedang seluas 248,33 ha (25,11), berat seluas 165,90 ha (16,78%) dan sangat berat seluas 115,58 ha (11,69%). Dengan nilai tersebut tingkat bahaya erosi di Sub DAS Betapus dikatakan ringan.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | Pemetaan Tutupan Lahan Menggunakan Drone dan Status Tingkat Bahaya Erosi di Sub DAS Betapus |
---|---|
Pengarang | Nurul Khairia - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI NUR p 2022 |
Subyek | Tutupan Lahan drone Kelas Bahaya Erosi Tingkat Bahaya Erosi USLE |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2022 |
Penerbit | Fakultas Kehutanan |
Jurusan | Kehutanan |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY