Kulit tumit pecah adalah suatu keadaan dimana terdapat fisura, yang disebabkan oleh kulit kering atau xerosis, sehingga lapisan kulit akan mengeras dan menimbulkan keretakan. Lotion salah satu sediaan kosmetik yang berfungsi melembabkan kulit dan termasuk dalam golongan emolien (pelembut). Getah pepaya mengandung enzim yang disebut papain. Papain bekerja pada kulit untuk mengobati kaki pecah- pecah, menghaluskan kulit, dapat meregenerasi sel-sel kulit aktif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui formula foot lotion dan mengetahui data stabilitas dari formula foot lotion berbahan aktif getah pepaya. Berdasarkan hasil dari uji organoleptik sediaan F1,F2 dan F3 berwarna putih, bentuk dari sediaan semi-padat dan beraroma khas. Untuk uji homogenitas pada F1,F2 dan F3 sediaan homogen. Pada uji daya sebar pada F1 didapat hasil yaitu 5,2±0,152 cm, F2 yaitu 5,2±0,152 cm dan F3 yaitu 5,1±0,152 cm. Selanjutnya pada uji pH sediaan F1 6,27±0,141, F2 6,8±0,125 dan F3 7,2±0,170. Selanjutnya uji viskositas F1 yaitu 9,354±0,540, pada F2 yaitu 4,193±0,280 dan F3 yaitu 6,437±0,384. Pada uji tipe emulsi sediaan F1,F2 dan F3 memiliki warna yang seragam. Dan pada uji iritasi didapat hasil bahwa dari 9 orang responden tidak terjadi iritasi saat penggunaan sediaan lotion. Pada efektivitas sediaan F1,F2 dan F3 yang mempunyai efektivitas yang paling baik adalah F3 dimana F3 mempunyai hasil yang signifikan dibandingkan uji pembanding yaitu cream kanna® dalam mengatasi kulittumit kaki pecah-pecah.