Paparan sinar matahari dapat menyebabkan kerusakan pada kulit akibat radiasi UV (Ultraviolet), sehingga diperlukan tabir surya untuk melindungi kulit dari efek berbahaya sinar UV. Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan daun kelapa sawit sebagai bahan aktif dalam pembuatan sediaan spray tabir surya berbasis gel. Ekstrak etanol daun kelapa sawit memiliki nilai %Te dan %Tp masingmasing sebesar 1,83% dan 2,97% pada konsentrasi 500 ppm; 1,15% dan 2,88% pada 600 ppm; dan 0,92% dan 3,49% pada 700 ppm. Kemudian memiliki nilai SPF berturut-turut pada konsentrasi 500, 600, dan 700 ppm sebesar 17,18; 20,18; dan 22,05. Setelah itu, ekstrak daun kelapa sawit diformulasikan menjadi sediaan spray gel dengan 3 konsentrasi yang berbeda, dan didapatkan formula 3 dengan konsentrasi ekstrak 700 ppm merupakan formula terbaik berdasarkan hasil evaluasi fisik dan uji aktivitas tabir surya. Formula 3 memiliki aktivitas tabir surya paling optimal dibandingkan formula lainnya dengan nilai %Te sebesar 2,70% yang termasuk dalam kategori perlindungan ekstra, %Tp sebesar 3,70% yang termasuk dalam kategori sunblock, dan SPF 15,73 yang termasuk dalam kategori perlindungan ekstra. Kemudian berdasarkan hasil uji indeks iritasi, formula 3 dinyatakan tidak mengiritasi kulit dan mata