Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa kinerja perusahaan yang melakukan Initial Public Offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2019. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan non-keuangan dari daftar perusahaaan yang melakukan IPO di tahun 2019, dari 55 perusahaan yang dijadikan sebagai sampel dalam penelitian ini adalah 52 perusahaan. Sampel ini akan digunakan untuk menganalisis kinerja perusahaan setelah melakukan Initial Public Offering (IPO) dengan menghitung hasil dari EVA (Economic Value Added) dan MVA (Market Value Added) setiap perusahaan tersebut. Hasil analisis dari penelitian ini menunjukkan kalau setengah dari perusahaan tersebut bisa menaikkan nilai tambah setelah melakukan IPO di BEI ada tahun 2019. Selain itu, perusahaan tersebut juga membawa pengaruh tersebut untuk memaksimalkan nilai MVA perusahaan dengan memaksimalkan proyek yang bisa dilakukan untuk memperluas perusahaan dan menaikkan nilai aset perusahaan tersebut.