Perlindungan Hak Cipta Seniman atas Pembajakan Ilustrasi Digital dalam Bentuk Non Fungible Token
Enggal Triya Amukti, 1808015135, Program Studi Ilmu Hukum, Minat Studi Hukum Perdata, Perlindungan Hak Cipta Seniman atas Pembajakan Ilustrasi Digital dalam Bentuk Non Fungible Token di bawah bimbingan Ibu Erna Susanti, S.H., M.H. dan Ibu Lily Triana, S.H., M.Hum.
Perkembangan teknlogi dewasa ini seakan menyentuh seluruh aspekkehidupan, termasuk bidang seni khususnya ilustrasi digital. Namun, perkembangan tersebut tidak diikuti dengan perkembangan peraturan sehinggaterdapat kekosongan hukum di dalamnya. Penelitian ini dimaksudkan untukmenganalisis kekosongan hukum tersebut pada aspek batasan suatu perbuatandapat dikategorikan sebagai pembajakan dan perlindungan hukumbagi penciptaatas pembajakan ilustrasi digital yang kemudian ditokenisasi dalambentuk NFTdengan menggunakan metode penelitian secara doktrinal.
Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa Standard of Copyright Abilitydan kesamaan substansial dapat dijadikan sebagai tolok ukur pembajakanatasilustrasi digital. Meskipun demikian, masih ditemukan kekosongan atas peraturanterkait limitasi dari pembajakan suatu karya dan ketetentuan yang mengatur tentang NFT. Sistem perlindungan hak cipta atas ilustrasi digital dalamperaturanyang berlaku saat ini terdiri atas perlindungan secara preventif dan represif. Ataskekosongan hukum tersebut, diharapkan dapat dilakukan penambahanketentuan hukum yang mengatur NFT dan seni rupa, serta kesadaran semuapihak untuk menghindari adanya pelanggaran hak cipta orang lain.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | Perlindungan Hak Cipta Seniman atas Pembajakan Ilustrasi Digital dalam Bentuk Non Fungible Token |
---|---|
Pengarang | Enggal Triya Amukti - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI ENG p 2022 |
Subyek | Ilustrasi Digital; Hak Cipta; NFT |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2022 |
Penerbit | Fakultas Hukum |
Jurusan | Ilmu Hukum |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY