AYU LESTARI. Fakultas Pertanian. Universitas Mulawarman. Determinasi Genera Nematoda Pada Pertanaman Nanas (Ananas comosus L.) di Kelurahan Bukit Merdeka, Kecamatan Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara Kalimantan Timur. (Dibimbing oleh Suyadi, dan Kadis Mujiono). Nematoda merupakan salah satu mikroorganisme penting yang berasosiasi dengan tanaman nanas. Keberadaan nematoda dapat digunakan sebagai indikator kesuburan tanah, namu demikian sebagian genera nematoda berperan sebagai parasit yang berpotensi mengakibatkan kehilangan hasil pada tanaman nanas. Data keragaman dan status nematoda pada tanaman nanas di Indonesia masih belum diketahui dengan jelas. Oleh karena itu, kami melakukan diterminasi nematoda yang berasosiasi dengan tanaman nanas pada salah satu sentra tanaman nanas di Kalimantan Timur. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeterminasi nematoda yang berasosiasi dengan tanaman nanas, menganalisis keragaman dan dominansinya, serta melihat korelasinya dengan produksi tanaman nanas. Penelitian ini telah dilaksanakan sejak bulan Maret sampai Mei 2022. Sempel tanah diambil dari lahan tanaman nanas di Kelurahan Bukit Merdeka, Kecamatan Samboja Kutai Kartanegara. Proses ekstraksi dan identifikasi nematoda dilakukan di Laboratorium Ilmu Hama dan Penyakit Tumbuhan, Fakultas Petanian, Universitas Mulawarman.Sampel diambil dengan metode simpel random sampling. Nematoda yang diperoleh diidentifikasi berdasarkan karakter morfologi, kemudian diditerminasi peranannya sebagai nematoda parasit dan non-parasit tumbbuhan. Keragaman populasi dan dominasi dianalisis dengan indeks keragaman Shannon Wiener (H’) dan indeks dominamasi (D). Hasil identifikasi menunjukkan bahwa terdapat 8 genera nematoda yang berasosiasi dengan tanaman nanas, antara lain: Helycotylenchus, Rotylenchulus, Hoplolaimus, Tylenchulus, Meloidogyne, dan Radopholus berperan sebagai nematoda parasit, serta Mononchus dan Rhabitis berperan sebagai nematoda nonparasit. Nematoda pada tanaman nanas memiliki keragaman sedang dengan dengan indeks (H’) 2,04, dominasi rendah dengan indeks (D) 0,14, sedangkan populasi nematoda berkorelasi positif terhadap berat buah pada tanaman nanas, dengan nilai korelasi 0,64.