Haigi Avander Ginting. Kandungan Beberapa Polutan pada Daun Trembesi, Glodokan, dan Ketapang di Jalan A.P. Mangkunegara Kecamatan Tenggarong Seberang (dibimbing oleh Karyati dan Muhammad Syafrudin).

Pencemaran udara ditandai dengan keberadaan zat-zat yang mestinya bukan merupakan bagian dari atmosfer. Kendaraan bermotor menjadi salah satu penyebab meningkatnya pencemaran udara, karena mengandung berbagai bahan pencemar yang berbahaya bagi manusia, hewan, tumbuhan, dan infrastruktur yang terdapat disekitarnya. Tumbuhan trembesi (Samanea saman), glodokan (Polyalthia longifolia), dan ketapang (Terminalia catappa) mampu mengabsorpsi beberapa jenis polutan dengan efektif, sehingga dapat berperan dalam membersihkan atmosfer dari polusi. Namun demikian, keefektifan tanaman dalam menyerap polutan akan semakin berkurang dengan peningkatan konsentrasi polutan. Hal ini akan berdampak pada terganggunya fungsi tanaman dalam lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besar kandungan polutan pada daun trembesi (Samanea saman), glodokan (Polyalthia longifolia), dan ketapang (Terminalia catappa) dalam menyerap jenis polutan timbal (Pb), besi (Fe), mangan (Mn), serta kadar debu di tiga (3) lokasi di Kecamatan Tenggarong Seberang. Metode yang digunakan yaitu destruksi basah yang dibaca dengan analisis AAS (Atomic Absorbtion Spectrophotometer) dan untuk kadar debu menggunakan kertas milimeter blok. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya perbedaan besaran kandungan polutan yang terserap. Kandungan polutan timbal (Pb) terbesar terdapat pada tanaman ketapang (Terminalia catappa) yang berada di Jalan A.P. Mangkunegara sebesar 0,0400 mg/kg, kandungan polutan besi (Fe) terbesar terdapat pada tanaman glodokan (Polyalthia longifolia) yang berada di Jalan A.P. Mangkunegara Loa Lepu sebesar 1450,1 mg/kg, kandungan polutan mangan (Mn) terbesar terdapat pada tanaman trembesi (Samanea saman) yang berada di Jalan
A.P. Mangkunegara Loa Lepu sebesar 24,9 mg/kg, sedangkan kandungan polutan debu terbesar terdapat pada tanaman ketapang (Terminalia catappa) yang berada di Jalan A.P. Mangkunegara Teluk Dalam Kecamatan Tenggarong sebesar 0,00924 gr/cm². Perbedaan besar kandungan polutan ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu dimensi pohon, frekuensi kendaraan, suhu, kelembaban, intensitas cahaya, dan kecepatan angin.

Kata kunci: Polutan, Timbal, Besi, Mangan, Kadar debu