Strategi Komunikasi Politik Pasangan Calon Basri-Najirah terhadap Pasangan Calon Neni-Joni dalam Pemilukada Kota Bontang 2020
Winda Hapsari, 1802055044, Pemilihan umum kepala daerah (Pemilukada) dilakukan di Kota Bontang tahun 2020 memiliki dua pasangan calon, yakni pasangan calon nomor urut satu Basri Rase dan Najirah serta rivalnya dari nomor urut dua yaitu Neni Moerniaeni dan Joni Muslim. Strategi komunikasi politik dirumuskan sebelum hari pemilihan kepala daerah itu tiba, biasanya diawali dengan tahapan penelitian fakta, perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, dan pelaporan. Tahapan penyusunan strategi komunikasi politik tentunya dilaksanakan untuk memaksimalkan kegiatan komunikasi politik agar tujuan yang bermuatan politik dapat diwujudkan. Seluruh kegiatan yang dirumuskan dalam tahapan strategi tentu menggunakan komunikasi politik dalam pelaksanaanya. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui strategi komunikasi politik pasangan calon Basri-Najirah terhadap pasangan calon Neni-Joni dalam Pemilukada Kota Bontang 2020. Metode analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif. Pengambilan subyek penelitian ini menggunakan teknik Purposive Sampling. Sumber data diperoleh melalui wawancara, serta studi pustaka yang sesuai dengan penelitian ini. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Strategi Komunikasi Politik yang dilakukan oleh Pasangan Basri-Najirah dalam Pemilukada Kota Bontang 2020 memiliki kesesuaian dengan tahapan strategi komunikasi yang dikemukakan oleh Hafied Cangara.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | Strategi Komunikasi Politik Pasangan Calon Basri-Najirah terhadap Pasangan Calon Neni-Joni dalam Pemilukada Kota Bontang 2020 |
---|---|
Pengarang | Winda Hapsari - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI WIN s 2022 |
Subyek | Politik, Pemilukada, Strategi Komunikasi Politik |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2022 |
Penerbit | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik |
Jurusan | Ilmu Komunikasi |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY