Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui implementasi pembelajaran online pada mata pelajaran PJOK dan untuk mengetahui faktor penghambat dan pendukung dalam implementasi pembelajaran online PJOK. Jenis penelitian ini, menggunakan jenis penelitian kualitafif yang bersifat deskriptif. Populasi dari penelitian ini adalah waka kurikulum, guru PJOK dan siswa SMA Negeru 2 Samarinda. Pengambilan sempel menggunakan sempel bertujuan (sampling Purposive). Sempel yang digunakan dalam penelitia ini adalah waka kurikulum, guru PJOK, dan siswa SMA Negeri 2 Samarinda. Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implentasi di SMA Negeri 2 Samarinda sebagai berikut; (1) tahap perencanaan, guru menyiapkan RPP jauh jauh hari sebelum pembelajaran dimulai, kemudian untuk materi diambil dari buku paket yang sudah disediakan. Disini RPP hanya sebagai pedoman, untuk format tentu berbeda dan tidak bisa sama persis seperti RPP yg telah di buat karena daring tentu ada banyak kekurangannya. (2) tahap pelaksanaan, dalam pelaksanaan pemebalajaran online PJOK di SMA Negeri 2 Samarinda, guru menghimbau kepada seluruh siswa agar dapat mengikuti pembelajaran sebab pembelajaran online ini pengganti dari pembelajaran tatap muka. Sedangkan untuk mendia pembelajaran guru menggunakan whatsapp grup dimana disana dapat melakukan tanya jawab mengenai materi yang akan di bahas dan guru pernah mencoba menggunakan zoom. (3) Tahap evaluasi, untuk mengukur keberhasilan siswa dalam belajar guru memberikan tugas yang dishare di grup whatshap dengan materi yang sudah pernah di bahas, kemudian seminggu sekali siswa datang kesekolah untuk mengumpulkan tugas. Kendala yang di hadapi dalam penerapan pembelajaran salah satunya mengenai fasilitas berupa HP. Dimana siswa menggunakan HP namun harus bergantian dengan anggota keluarga yang lain. Selain itu terkendala dengan jaringan mungkin jaringan sebagian lancar sebagian terhambat karena faktor tempat. Serta kurangnya motivasi siswa dalam mengikuti pembelajaran online itu sendiri. Faktor pendukung pembelajaran dalam penerapan pembelajaran online di SMA Negeri 2 Samarinda yaitu, Sekolah memfasilitasi pembelajaran online dengan menyediankan jaringan dan komputer bagi siswa yang tidak memiliki fasilitas elektronik agar siswa dan guru lebih mudah dalam proses pemebelajarannya.