Latar Belakang: Angka kejadian kematian ibu hamil akibat hipertensi masih menjadi permasalahan besar di Indonesia. Salah satu terapi non farmakologis yang dapat digunakan untuk menurunkan tekanan darah pada ibu hamil preeklampsia yaitu dengan terapi rendam kaki air hangat dan serai. Terapi ini tidak menimbulkan efek samping dan dapat dilakukan secara mandiri sehingga dapat diterapkan dengan mudah oleh ibu hamil penderita tekanan darah tinggi preeklampsia Tujuan: Untuk mendeskripsikan efektivitas terapi rendam kaki air hangat dan serai terhadap penurunan tekanan darah ibu hamil dengan preeklampsia. Metode: Penelitian ini berbentuk deskriptif dengan pendekatan studi kasus, tehnik pengambilan sampel secara purposive sampling yang dilaksanakan pada bulan Juni – Juli 2022 dengan jumlah tiga partisipan. Hasil: Hasil penelitian 3 orang partisipan menunjukan hasil yang berbeda – beda. Tekanan darah sebelum dilakukan terapi pada partisipan 1 yaitu 145/90 mmHg dan setelah dilakukan tiga kali penerapan menurun menjadi 130/85 mmHg, pada partisipan 2 tekanan darah sebelum dilakukan terapi 148/95 mmHg dan seteleh dilakukan tiga kali penerapan menurun menjadi 136/85 mmHg. Pada partisipan 3 tekanan darah sebelum dilakukan terapi 145/90 mmHg dan setelah dilakukan tiga kali penerapan menurun menjadi 135/80 mmHg. Dengan selisih jumlah rata – rata penurunan tekanan darah sistole 12,3 mmHg dan diastole 8,3 mmHg. Kesimpulan: Terdapat penurunan tekanan darah pada ibu hamil penderita tekanan darah tinggi dengan preeklampsia setelah diberikan terapi rendam kaki air hangat dan serai. Tenaga kesehatan diharapkan dapat menerapkan terapi ini dalam membantu menurunkan tekanan darah pada ibu hamil dengan preeklampsia.