Penelitian ini bermaksud untuk mengidentifikasi jenis dan cara pengelolaan sampah di Pulau Hoga, Kecamatan Kaledupa, Kabupaten Wakatobi. Penelitian ini dilakukan dengan mengobservasi tiga transek, terbagi atas transek 1 (wilayah gerbang pulau Hoga), transek 2 (wilayah penginapan yang ada di Pulau Hoga) dan transek 3 (wilayah pantai pusat rekreasi wisatawan) dengan metode shoreline survey methodology dengan ukuran transek 5 m × 5 m. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sampah yang ditemukan di Pulau Hoga termasuk dalam kategori sampah jenis makro dengan jumlah 64 dan kelimpahan 2,56 partikel/m2 yang didominasi oleh plastik sebesar 75%. Sampah laut terbanyak ditemukan di transek 3 dengan jumlah 37 dan berat 1.323 g. Sementara itu, transek 1 ditemukan 15 sampah dengan berat 777 g dan transek 2 sebanyak 10 sampah dengan berat 268 g. Pengelolaan ekowisata di Pulau Hoga diatur oleh pemerintah Daerah tanpa melibatkan masyarakat dan pemerintah desa setempat. Kepentingan sosial ekonomi masyarakat tidak terakomodir dalam kebijakan pemerintah daerah, sehingga secara individual masyarakat setempat berpartisipasi di bidang jasa dalam mengembangkan ekowisata serta memenuhi kebutuhan. Beberapa penawaran yang ditawarkan ialah jasa transportasi, pengelolaan homestay pemandu wisata, pengelola administrasi, pemasaran produk lokal dan kreasi hasil budaya.