Penyakit ginjal kronik (PGK) merupakan salah satu masalah kesehatan yang selama ini masih menjadi perhatian global. Penyakit ginjal kronik dapat didasari oleh faktor risiko gaya hidup yang bertanggung jawab atas 24% dari keseluruhan risiko PGK. Merokok, konsumsi alkohol, dan obesitas adalah beberapa faktor yang termasuk di dalamnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan merokok, konsumsi alkohol, dan obesitas dengan kejadian PGK. Desain penelitian ini adalah deskriptif dengan metode literature review. Pencarian literatur dalam penelitian ini menggunakan 5 database, yaitu Google Scholar, Pubmed, Science Direct, Research Gate, dan Clinical Key. 32 studi dari tahun 2017-2021 diinklusi dengan total sampel sebanyak 4.927.601 responden berusia ≥18 tahun. Hubungan antara faktor risiko dengan PGK diinterpretasikan dari p-value dan nilai OR (95% CI) dari setiap studi. Pada hasil telaah jurnal didapatkan bahwa 16 studi menjelaskan hubungan merokok dengan PGK, dimana 10 studi diantaranya menyatakan terdapat hubungan bermakna dan 9 dari 10 studi tersebut menyatakan terdapat peningkatan risiko sebesar 1,16-2,30 kali lipat. 12 studi menjelaskan hubungan konsumsi alkohol dengan PGK, dimana 7 studi diantaranya menyatakan terdapat hubungan bermakna dan 4 dari 7 studi tersebut menyatakan terdapat peningkatan risiko sebesar 1,09-25,10 kali lipat. 19 studi menjelaskan hubungan obesitas dengan PGK, dimana 16 studi diantaranya menyatakan terdapat hubungan bermakna dan 15 dari 16 studi tersebut menyatakan terdapat peningkatan risiko sebesar 1,10-3,10 kali lipat. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat hubungan positif yang bermakna antara merokok, konsumsi alkohol, dan obesitas dengan PGK, dimana ketiganya merupakan faktor risiko dari PGK.