Kualitas pernikahan merupakan penilaian yang dilakukan individu mengenai pernikahannya berdasarkan tujuan pernikahan itu sebagai kriteria dari penilaian yang objektif dan subjektif. Salah satu faktor yang memengaruhi kualitas pernikahan yaitu interaksi keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan interaksi keluarga dengan kualitas pernikahan pada istri (studi pada generasi sandwich). Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif korelasional. Subjek penelitian ini adalah 100 istri pada generasi sandwich di Kota Samarinda yang dipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah dengan skala kualitas pernikahan berdasarkan aspek dari Wahyuningsih, Nuryoto, Afiantin dan Helmi (2013) dan interaksi keluarga berdasarkan aspek dari Sarwono (2010). Teknik analisis data yang digunakan adalah uji korelasi Pearson Product Moment. Hasil uji validitas pada skala kualitas pernikahan dan skala interaksi keluarga tidak terdapat aitem yang gugur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara interaksi keluarga dengan kualitas pernikahan pada istri generasi sandwich dengan r hitung 0.728 > r tabel 0.197 dan nilai sig 0.000 (p < 0.05) yang menunjukkan bahwa ada hubungan dengan arah positif.