Anggit Dwi Hasti Oenawan, Program Studi Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Mulawarman. Pelayanan OJOL BERLIAN (Ojek Online Bersama Lindungi Anak) sebagai Inovasi Dinas Kependudukan, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak Provinsi Kalimantan Timur. Bimbingan Bapak Dr. Bambang Irawan, M.Si dan Bapak Daryono, M.Si., Ph.D
Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan inovasi pelayanan OJOL BERLIAN (Ojek Online Bersama Lindungi Anak) di Dinas Kependudukan, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak Provinsi Kalimantan Timur beserta faktor penghambatnya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Lokasi penelitian di Dinas Kependudukan, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak Provinsi Kalimantan Timur. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dokumentasi, dan triangulasi. Analisis data dilakukan dengan cara pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Kesimpulan dari inovasi OJOL BERLIAN (Ojek Online Bersama Lindungi Anak) oleh Dinas Kependudukan, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak Provinsi Kalimantan Timur telah sesuai karakteristik inovasi. Dalam pelaksanaannya masih adanya faktor penghambat dalam inovasi OJOL BERLIAN sehingga belum berjalan secara maksimal. Inovasi ini memberikan keuntungan bagi ojek online dan pengguna jasa, telah dilaksanakan berdasarkan peraturan perundangan-undangan mengenai perlindungan perempuan dan anak serta telah disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat. Inovasi ini memiliki kerumitan seperti sulitnya menyesuaikan waktu pelaksanaan edukasi dengan waktu yang dimiliki para ojek online, belum adanya praktek dalam pemberian pelatihan, belum adanya aplikasi khusus untuk pengaduan. Inovasi ini diuji coba dari tahun 2019 dan pada Maret 2020 disebarkannya kuisioner untuk mengetahui apakah inovasi ini dapat di replikasi dan hasilnya inovasi ini mudah dipahami serta dapat direplikasi. Dalam inovasi ini memberikan dampak positif dan mudah untuk diamati.