Detail Cantuman Kembali
Ardy Apriliadi Yusri - Personal Name

ANALISIS KOMPOSISI JENIS DAN IKLIM MIKRO PADA BEBERAPA HUTAN KOTA DI SAMARINDA SEBAGAI PENYERAP CO2 DAN PRODUSEN O2

Polusi udara yang disertai kenaikan kadar CO2 di udara akan menyebabkan lingkungan kota menjadi tidak sehat dan dapat memperburuk kondisi kesehatan manusia. Perlu dilakukan upaya untuk mencegah peningkatan konsentrasi CO2 di udara. Upaya pengurangan emisi karbon dan pembangunan hutan kota diharapkan mampu mengurangi jumlah CO2 di daerah perkotaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui komposisi jenis vegetasi penyusun serta mengestimasi biomassa dan cadangan karbon empat hutan kota di Kota Samarinda untuk menghitung jumlah serapan CO2 dan produsen O2 nya. Penelitian dilakukan dengan menginventarisasi jenis vegetasi yang ada di empat hutan kota yang ada di Samarinda dan pengambilan sampel biomassa untuk kemudian dianalisis di laboratorium dan dilakukan analisis serapan CO2 dan produsen O2 nya. Hasil Penelitian menunjukan bahwa Komposi jenis vegetasi penyusun hutan kota Kota Arboretum Sempaja (B2P2EHD) didominasi oleh 4 jenis utama yaitu Gaharu (Aquilaria malaccensis), Terap (Artocarpus elasticus), Meranti Merah (Shore ovalis) dan Meranti Tembaga (Shorea leprosula) dengan kerapatan terbesarnya adalah Gaharu sebesar 138 pohon/ha. Komposisi jenis vegetasi penyusun Hutan kota Arboretum Politani didominasi jenis Mahoni (Swietenia mahagoni), Karet (Hevea brasiliensis), Gaharu (Aquilaria malaccensis) dan Terap (Artocarpus elasticus) dengan kerapatan terbesarnya adalah jenis Karet sebesar 275 pohon/ha. Komposisi Jenis vegetasi penyusun hutan kota SMU 10 Melati terdiri dari 15 jenis tanaman dengan kerapatan terbesar adalah jenis Kemiri (Aleurites moluccana) sebesar 125 pohon/ha. Komposisi jenis vegetasi penyusun hutan kota lingkungan Balai Kota terdiri dari 13 jenis tanaman dengan kerapatan terbesar adalah jenis Mahoni (Swietenia mahagoni) sebesar 27 pohon/ha. Hasil analisis biomassa, cadangan karbon terbesar dimiliki oleh hutan kota Lingkungan Balai Kota yaitu pada jenis Mahoni (Swietenia mahagoni) sebesar 3248,12 kg dan 1,527 ton. Demikian juga nilai terbesar serapan CO2 dan produsen O2 yaitu jenis Mahoni (Swietenia mahagoni) pada hutan kota Lingkungan Balai Kota sebesar 8,50 ton/tahun dan 22,67 ton/tahun.
Kata kunci : Hutan Kota, Komposisi Jenis, Iklim Mikro, Serapan CO2, Produsen O2

Ketersediaan

LOADING LIST...

Detail Information

Judul ANALISIS KOMPOSISI JENIS DAN IKLIM MIKRO PADA BEBERAPA HUTAN KOTA DI SAMARINDA SEBAGAI PENYERAP CO2 DAN PRODUSEN O2
Pengarang Ardy Apriliadi Yusri - Personal Name
No. Panggil TESIS ARD a 2021
Subyek Hutan Kota, Komposisi Jenis, Iklim Mikro, Serapan
Bahasa Indonesia
Tempat Terbit Universitas Mulawarman
Tahun Terbit 2021
Penerbit Fakultas Kehutanan
Jurusan MAGISTER KEHUTANAN
Lampiran Berkas
LOADING LIST...

Informasi
DETAIL CANTUMAN
Kembali ke sebelumnya  
UPA. PERPUSTAKAAN UNMUL

DIGITAL LIBRARY


Jl. Kuaro Gunung Kelua