Wahyuni Sara. 2022. Analisis penggunaan bentuk kebahasaan disfemia pada berita politik surat kabar harian kaltim post edisi 1-15 Agustus 2019. Tugas Akhir jenjang S1 program studi pendidikan Bahasa Indonesia. Dosen Pembimbing (1) Drs. M. Rusydi Ahmad, M.Hum, dan (2) Syamsul Rijal, S.S., M.Hum.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk kebahasaan disfemia yang dimuat dalam harian Kaltim Post edisi 1-15 Agustus diantaranya melalui (1) Bentuk Disfemia, (2) Penggunaan Disfemia dalam berita politik surat kabar harian Kaltim Post. Sumber data dalam penelitian ini merupakan diskriptif kualitatif.Data dalam penelitian ini adalah kalimat yng mengandung disfemia pada berita politik surat kabar harian Kaltim Post. sumber data dalam penelitian ini adalah berita politik surat kabar harian Kaltim Post edisi 1-15 Agustus 2019. Data diperoleh dengan metode simak, baca, dan catat. Data dianalisis menggunakan metode agih dengan teknik bagi unsur langsung (BUL), teknik ganti dan teknik sisip.Metode agih digunakan untuk menganalisis makna yang mengandung disfemia. Metode padan digunakan untuk menganalisis makna yang mengandung disfemia. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut: pertama, bentuk disfemia pda berita politik surat kabar harian Kaltim Post dikategorikan berdasarkan proses pembentukan kata dan frasa. Berdasarkan proses pembentukan kata disfemia terdiri atas 1) kata dasar, yaitu kata sikat,agresif,dan modus; 2) kata berimbuhan, yaitu kata menggelontarkan, kelimpungan, mencontoh. Makna disfemia pada berita politik surat kabar harian Kaltim Post dikategorikan berdasarkan makna gramatikal dan konotatik.