Keyakinan diri guru dalam evaluasi pembelajaran daring di SMP Negeri 39 Samarinda, di bawah bimbingan Ibu Dr.Hj.Suryaningsi,S.Pd,M.H dan Bapak Dr. Warman,M.Si.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mengenai Keyakinan Diri Guru Dalam Evaluasi Pembelajaran Daring Di SMP Negeri 39 Samarinda terhadap upaya guru dalam meningkatkan keyakinan diri dalam evaluasi pembelajaran daring di SMP Negeri 39 Samarinda, serta faktor yang mendukung keyakinan diri guru dalam memberikan evaluasi pembelajaran daring di SMP Negeri 39 Samarinda, dan untuk mengetahui faktor yang menghambat guru dalam memberikan evaluasi pembelajaran di SMP Negeri 39 Samarinda.
Jenis penelitian yaitu penelitian deskriptif kualitatif dengan fokus penelitian adalah upaya guru dalam meningkatkan keyakinan diri dalam evaluasi pembelajaran daring di SMP Negeri 39 Samarinda, serta faktor yang mendukung keyakinan diri guru dalam memberikan evaluasi pembelajaran daring di SMP Negeri 39 Samarinda, dan untuk mengetahui faktor yang menghambat guru dalam memberikan evaluasi pembelajaran di SMP Negeri 39 Samarinda. Sumber data penelitian ada yang bersumber dari data primer dan skunder, dengan metode pengumpulan data adalah melalui observasi,wawancara, dan dokumentasi.
Teknik analisis data melalui pengumpulan data,penyajian dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keyakinan diri guru dalam evaluasi pembelajaran daring di SMP Negeri 39 Samarinda adalah dengan melalui Hasil penelitian menunjukan upaya guru dalam meningkatkan keyakinan diri dalam evaluasi pemebelajaran daring di SMP Negeri 39 Samarinda dengan melalui proses kognitif,motivasi,afektif,dan selekasi. Adapun faktor yang mendukung keyakinan diri guru dalam memberikan evaluasi pembelajaran daring di SMP Negeri 39 Samarinda ialah dengan dukungan yang diberikan oleh Guru, sekolah dan masyarakat (orang tua siswa. Adapun faktor penghambat guru dalam melakukan evaluasi pembelajaran daring di SMP Negeri 39 Samarinda, namun faktor penghambat tersebut berasal dari sisi internal ialah sekolah dan eksternal berasal dari orang tua siswa.