ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penegakan hukum terhadap pelaku tindak pidana blokade jalan dikawasan perkebunan sawit dan kualifikasi tindak pidana blockade jalan di perkebunan sawit.
Pada penelitian dengan pendekatan sosiollegal hukum melalui penggabungan antara analisa normatif (norma-norma hukum, yuridis) dan pendekatan ilmu non-hukum.Dalam segi preskriptifnya yaitu memberi solusi atas permasalahan hukum dengan menggabungkan analisa normatif dan pendekatan non-hukum/aspek sosial.
Pengaturan tindak pidana blokade/perintangan jalan diatur di dalam Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2004 tentang Jalan. Pasal 63 dan Pasal 65 sudah sangat detail mengatur pengaturan tindak pidana jika jalan umum dipergunakan untuk kegiatan yang secara sengaja menggangu fungsi jalan. Dimana fungsi jalan adalah sebagai sarana perpindahan kendaraan, orang, barang sebagaimana yang diamanatkan Undang-undang No 38 Tahun 2004 Tentang Jalan telah dikesampingkan dan diabaikan.

Kata Kunci: Blokade Jalan, Penegakan Hukum, Perkebunan