HUBUNGAN JENIS GAYA PENGASUHAN ORANG TUA DAN SOSIOEKONOMI TERHADAP KEJADIAN STUNTING PADA BALITA USIA 24-59 BULAN MASA PANDEMI COVID-19 DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JUANDA KOTA SAMARINDA
Pandemi COVID-19 berdampak kompleks terhadap stunting di Kota Samarinda yang sebelumnya tergolong tinggi dan meningkat mencapai 27,1% pada tahun 2019. Gaya pengasuhan makan yang berbeda setiap orang tua memengaruhi asupan balita yang merupakan faktor peningkatan kejadian stunting.
Penelitian ini mempelajari tentang hubungan jenis gaya pengasuhan dan sosioekonomi orang tua terhadap kejadian stunting pada masa pandemi COVID-19 di Puskesmas Juanda, Kota Samarinda. Desain cross sectional dilakukan terhadap 85 ayah, 85 ibu, dan balita dengan teknik purposive sampling. Pengumpulan data melalui wawancara menggunakan Feeding Parental Style Questioner (FPSQ) dan microtoise untuk mengukur tinggi badan balita.
Hasil penelitian ditemukan pada kelompok balita normal 80.6% ayah dan 81.5% memiliki pendidikan terakhir kategori tinggi. 84.7% ayah bekerja disektor non formal dan 76.2% ibu tidak bekerja serta 80.3% keluarga berpendapatan tinggi. 74.6% ayah dan 73.3% ibu menggunakan gaya pengasuhan demokratis mempunyai anak berstatus gizi normal. Analisis data uji chi square menunjukkan tidak ada hubungan: pendidikan ayah dan ibu; pekerjaan ayah dan ibu; pendapatan keluarga; jenis gaya pengasuhan ayah dan ibu terhadap stunting (p>0.05).
Menurut temuan penelitian ini, tidak ada hubungan signifikan antara gaya pengasuhan orang tua dan sosioekonomi terhadap kejadian stunting pada masa pandemi COVID-19 di Puskesmas Juanda Kota Samarinda. Puskesmas Juanda disarankan untuk tetap melakukan upaya preventif terhadap stunting dan melakukan intervensi kepada masyarakat terutama orang tua terkait pengasuhan anak. Penelitian lebih lanjut perlu dilakukan untuk menyelidiki faktor lainnya yang dicurigai sebagai faktor risiko kejadian stunting, salah satunya pola asuh perawatan orang tua.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | HUBUNGAN JENIS GAYA PENGASUHAN ORANG TUA DAN SOSIOEKONOMI TERHADAP KEJADIAN STUNTING PADA BALITA USIA 24-59 BULAN MASA PANDEMI COVID-19 DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JUANDA KOTA SAMARINDA |
---|---|
Pengarang | AIVA E. DG PAKERRAI - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI AIV h 2022 |
Subyek | Stunting, Gaya Pengasuhan Orang Tua, Sosioekonomi Keluarga |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2022 |
Penerbit | Fakultas Kesehatan Masyarakat |
Jurusan | ILMU KESEHATAN MASYARAKAT |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY