UD. Taufik Jaya Makmur merupakan IKM pembuatan amplang yang telah berdiri sejak 1992. Selama menjalankan usahanya, perusahaan belum pernah melakukan pengukuran kinerja rantai pasok sehingga perusahaan sulit mengevaluasi kinerja rantai pasoknya terutama dalam kegiatan produksi, pemenuhan bahan baku dan distribusi produk. Dari permasalahan tersebut, penelitian ini bertujuan untuk merancang KPI pada aktivitas rantai pasok perusahaan, mengukur kinerja rantai pasok, mengetahui KPI yang perlu diperbaiki dan memberikan usulan perbaikan terhadap KPI yang perlu diperbaiki. Penelitian ini menggunakan model SCOR (Supply Chain Operations Reference) dengan 5 proses inti untuk merancang KPI. Terdapat 27 KPI yang dirancang, yaitu 5 KPI plan, 6 KPI source, 5 proses make, 7 KPI deliver dan 4 KPI return. Langkah selanjutnya adalah pembobotan pada proses inti, dimensi dan KPI menggunakan metode AHP (Analytical Hierarchy Process). Tahapan selanjutnya mengumpulkan nilai realisasi KPI selama 3 bulan dengan 5 kali produksi yang kemudian diukur dengan metode OMAX (Objective Matrix). Dari metode OMAX didapatkan score dan value KPI kemudian didapatkan total indeks, yaitu sebesar 4,72 yang artinya kinerja rantai pasok keseluruhan belum tercapai dan perlu diperbaiki. Langkah selanjutnya menggunakan metode Traffic Light System (TLS) untuk mengelompokkan kategori KPI, dengan hasil 23 KPI kategori kuning, 3 KPI kategori hijau dan 1 KPI kategori merah. Setelah dianalisis, terdapat dua faktor yang menyebabkan banyaknya performansi KPI bernilai rendah. Faktor ini adalah mengikutsertakan KPI dengan score terburuk pada perhitungan rata-rata performansi, sehingga KPI sulit masuk kedalam kategori hijau. Faktor kedua adalah nilai performansi antar level memiliki nilai yang berdekatan dikarenakan data yang kurang bervariasi. Berdasarkan faktor tersebut peneliti menggunakan acuan ukuran pemusatan dengan nilai mean performansi keseluruhan KPI sebesar 5 sebagai standar untuk memberikan usulan perbaikan. Berdasarkan acuan tersebut terdapat 19 KPI yang diberi usulan perbaikan, KPI tersebut adalah PR-01, PR-02, PR-03 PR-04, SR-01, SR03, SRe-01, SRe-02, SAg-01, MR-01, MR-02, MRe-02, MRe-03, DR-01, DR-03, DRe01, DRe-02, DRe-04, dan RR-01.