Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sistem pengadaan bahan baku dan pengendalian persediaan yang diterapkan oleh CV.Toko Kaca Dan Alumunium AfifSamarinda , menganalisis dan membandingkan kuantitas pemesanan perusahaan dan kuantitas pemesanan menggunakan metode Economic Order Quantity (EOQ), membandingkan frekuensi pembelian, serta menentukan Safety Stock dan reorder point sebagai pengendalian persediaan bahan baku perusahaan.
Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Alat analisis yang digunakan adalah analisis Economic Order Quantity (EOQ) untuk menentukan kuantitas pemesanan bahan baku yang optimal dengan biaya total persediaan yang paling ekonomis.
Hasil perhitungan yang diterapkan perusahaan untuk tiap kali pemesanan bahan baku Aluminium sebesar 7.564 Btg dengan biaya total persediaan sebesar Rp.21.909.455, Kaca sebanyak 86 Lbr dengan biaya total persediaan sebesar Rp.17.533.412, dan Aksesoris sebanyak 4.226 Pcs dengan biaya total persediaan sebanyak Rp.4.380.665.
Berdasarkan hasil perhitungan dengan Economic Order Quantity (EOQ) diperoleh jumlah pemesanan ekonomis bahan baku Aluminium sebanyak 25.694 Btg dengan biaya total persediaan sebesar Rp.11.870.760, Kaca sebanyak 291 Lbr dengan biaya total persediaan sebesar Rp.9.503.398, dan Aksesoris 14.372 Pcs dengan biaya total persediaan sebesar Rp.2.371.345. penghematan biaya total persediaan Aluminium sebesar Rp.10.038.695, Kaca sebesar Rp.8.030.014 dan Aksesoris sebesar Rp.2.009.320 apabila perusahaan menggunakan metode EOQ. Frekuensi pembeliaan masing-masing bahan baku 4 kali dalam setahun. Safety stock bahan baku Aluminium sebanyak 883 Btg dan reorder point dilakukan pada titik 1.765 Btg, untuk Kaca Safety stock sebanyak 10 Lbr dan reorder point dilakukan pada titik 20 Lbr, dan untuk Aksesoris Safety stock sebanyak 493 Pcs dan reorder point dilakukan pada titik 986 Pcs.
Hasil analisis tersebut menunjukan perhitungan Economic Order Quantity (EOQ) lebih efesien guna menentukan kuantitas pemesanan optimal pada CV.Toko Kaca Dan Alumunium AfifSamarinda jika dibandingkan dengan kuantitas pemesanan yang diterapkan oleh perusahaan tersebut.