Analisis cluster merupakan cabang ilmu statistik yang digunakan untuk mengelompokkan data yang memiliki kesamaan karakteristik antar satu sama lain. Metode pengelompokan yang digunakan pada penelitian ini adalah adalah Fuzzy C-Means.Metode Fuzzy C-Meansmerupakan salah satu metode pengelompokan yang dikembangkan dari metodeC-Means dengan menerapkan sifat himpunanFuzzy dengan keberadaan tiap datanya ditentukan oleh derajat keanggotaan. Metode ini diterapkan pada data 56 Kabupaten/Kota di Pulau Kalimantan berdasarkan indikator kemiskinan dengan variabel yaitu persentase rata-rata lama sekolah, angka harapan hidup, persentase penduduk miskin, persentase tingkat pengangguran terbuka, persentase rumah tangga dengan sanitasi layak, dan persentase rumah tangga dengan air minum layak. Penelitianini bertujuan untuk memperoleh hasil pengelompokkan Kabupaten/Kota di Pulau Kalimantan berdasarkan indikator kemiskinan serta memperoleh hasil cluster optimal berdasarkan tiga indeks validitas yaitu nilai Connectivity, Dunn, dan Silhoutte. Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan cluster optimal sebanyak 2 cluster yaitu cluster pertama beranggotakan 36 Kabupaten/Kota sedangkan cluster kedua beranggotakan 20 Kabupaten/Kota.