Uji Aktivitas Antimikroba Ekstrak Daun Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.)
Daun kelapa sawit (elaeis guineensis Jacq.) merupakan tumbuhan yang belum maksimal dimanfaatkan dalam bidang kesehatan. Umumnya senyawa yang memiliki manfaat dalam menyembuhkan penyakit berasal dari senyawa metabolit sekunder yaitu alkaloid, fenolik, flavanoid, saponin dan steroid. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui jumlah rendemen dari hasil proses ekstraksi dengan menggunakan metode maserasi, mengetahui senyawa metabolit sekunder apa saja yang terkandung dalam ekstrak etanol daun kelapa sawit dan mengetahui aktivitas antimikroba ekstrak etanol daun kelapa sawit (elaeis guineensis Jacq.) terhadap bakteri staphylococcus aureus, staphylococcus epidermidis, streptococcus mutans, pseudomonas aeruginosa, escherechia coli dan fungi yaitu candida albicans dengan melakukan variasi konsentrasi ekstrak etanol daun kelapa sawit 10%, 15%, 20%, dan 50%. Metode yang digunakan yaitu metode maserasi dengan pelarut etanol, pengujian metabolit sekunder dan pengujian antimikroba. Hasil yang didapatkan menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun kelapa sawit memiliki rendemen ekstrak sebesar 2,83%. Ekstrak etanol daun kelapa sawit mengandung senyawa metabolit sekunder yaitu alkaloid, steroid, dan flavanoid. Ekstrak etanol daun kelapa sawit memiliki aktivitas antimikroba terhadap bakteri staphylococcus aureus dan staphylocccus epidermidis.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | Uji Aktivitas Antimikroba Ekstrak Daun Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) |
---|---|
Pengarang | Adithya Rizky Irawan - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI ADI u 2022 |
Subyek | Antimikroba, Daun kelapa sawit, Metabolit sekunder |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2022 |
Penerbit | Fakultas Farmasi |
Jurusan | Sarjana Farmasi |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY