Karakterisasi Sediaan Toner Anti Jerawat Hasil Fermentasi Bakteri Asam Laktat Dari Sari Kulit Buah Naga Merah (Hylocereus Polyrhizus)
Kulit Buah Naga Merah (Hylocereus polyrhizus) memiliki manfaat sebagai antibakteri dengan kandungan senyawa saponin, alkaloid, tanin, dan flavonoid. Sari kulit buah naga merah difermentasi menggunakan Bakteri Asam Laktat (BAL) dengan variasi waktu 3, 7, 12, dan 14 hari pada suhu 37ÂșC. Pengujian antibakteri dilakukan dengan metode sumuran. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh lama fermentasi terhadap nilai pH yang rendah sebesar 3,98. Serta pengujian antibakteri memiliki kemampuan dalam menghambat pertumbuhan bakteri Propionibacterium acnes dengan zona hambat terbesar ditunjukkan pada sari fermentasi hari ke 7 pada konsentrasi 50% sebesar 22,72 mm, konsentrasi 75% sebesar 22,99 mm, dan konsentrasi 100% sebesar 25,97 mm termasuk dalam kategori sangat kuat. Hasil fermentasi sari kulit buah naga merah dapat dijadikan sebagai sediaan kosmetik berupa toner dengan hasil evaluasi yang memenuhi standar yaitu pada Formula 2 dengan menggunakan sari 10% yaitu aroma khas fermentasi, bentuk cair, warna ungu, homogen, pH sediaan yaitu 4,93, dan viskositas sediaan yaitu 4,28 cp.s. Sediaan toner hasil fermentasi memiliki kemampuan dalam menghambat pertumbuhan bakteri Propionibacterium acnes dengan zona hambat sebesar 17,32 mm termasuk dalam kategori kuat.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | Karakterisasi Sediaan Toner Anti Jerawat Hasil Fermentasi Bakteri Asam Laktat Dari Sari Kulit Buah Naga Merah (Hylocereus Polyrhizus) |
---|---|
Pengarang | CINDY PUSPITA PERDANA - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI CIN k 2022 |
Subyek | Kulit buah naga merah, Fermentasi, Antibakteri, Propionibacterium acnes, Toner. |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2022 |
Penerbit | Fakultas Farmasi |
Jurusan | Farmasi |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY