Identifikasi Drug Related Problems (DRPs) Pada Pasien Demam Tifoid Pediatrik di RSUD Kabupaten Penajam Paser Utara Periode 2020
Demam tifoid merupakan penyakit sistemik yang disebabkan oleh bakteri Salmonella Typhi. Demam tifoid termasuk penyakit menular endemik yang banyak terjadi di daerah tropis terutama di negara berkembang. Penggunaan antibiotik yang tidak tepat akan menyebabkan resistensi. Tingginya kasus demam tifoid memungkinkan terjadinya Drug Related Problems (DRPs). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik, pola pengobatan serta persentase kejadian DRPs pada pasien demam tifoid pediatrik rawat inap yang berobat di RSUD Kabupaten Penajam Paser Utara periode 2020. Penelitian ini merupakan penelitian observasional deskriptif dengan metode purposive sampling. Data yang digunakan adalah rekam medis pasien pediatrik dengan rentang usia < 15 tahun. Karakteristik pasien berdasarkan usia paling banyak adalah usia < 5 tahun sebanyak 19 pasien (63,4%), berdasarkan jenis kelamin yang paling banyak adalah perempuan yaitu 19 pasien (63,4%), lama inap paling banyak adalah 4-5 hari (57%), penyakit penyerta paling banyak adalah demam berdarah dengue yaitu 9 pasien (37,5%). Profil antibiotik yang paling banyak digunakan adalah ceftriaxone (56,7%), cefixime (6,7%), cefotaxime (3,3%), dan ampicillin (3,3%). Kejadian DRPs yang terjadi yaitu dosis obat kurang (40%), dosis obat berlebih (33%), dan interaksi obat (27%).
Ketersediaan
Detail Information
Judul | Identifikasi Drug Related Problems (DRPs) Pada Pasien Demam Tifoid Pediatrik di RSUD Kabupaten Penajam Paser Utara Periode 2020 |
---|---|
Pengarang | HAIRUNNISA - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI HAI i 2022 |
Subyek | Demam tifoid, antibiotik, pediatrik, DRPs drug related problems (DRPs) |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2022 |
Penerbit | Fakultas Farmasi |
Jurusan | Farmasi |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY