ABSTRAK
viii
EMILIA PONI YANG DALAH. Fakultas Pertanian, Universitas Mulawarman, Jurusan Peternakan, 2021. Pengaruh Kepadatan Kandang Ayam Petelur Fase Layer Terhadap Status Heterofil, Limfosit dan Rasio H/L. (Dibawah Bimbingan Taufan Purwokusumaning Daru dan Suhardi).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kepadatan kandang ayam petelur terhadap status heterofil, limfosit dan rasio H/L. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September 2020 di CV Zafa Anugrah Mandiri serta di Laboratorium Reproduksi dan Pemuliaan Ternak Jurusan Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman.
Penelitian ini menggunakan RAL (Rancangan Acak Lengkap) dengan 3 perlakuan dan 8 ulangan. Perlakuan ini P0 = 1 ekor ayam petelur dam satu kandang baterai, P1 = 2 ekor ayam petelur dalam satu kandang baterai, P2 = 3 ekor ayam petelur dalam satu kandang baterai dengan ukuran kandang 40x40x30 cm dan umur ayam petelur yaitu 70 minggu. Parameter yang digunakan dalam penelitian ini antara lain Heterofil (H), Limfosit (L), dan rasio H/L. Data dianalisis menggunakan Analysis of Varience (ANOVA) apabila terdapat berpengaruh yang nyata di uji lanjut dengan Ducan Multiple Range Test (DMRT) pada taraf 5%.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa heterofil pada perlakuan 3 menunjukkan angka yang signifikan, begitu juga dengan limfosit pada perlakuan
3 menunjukkan angka yang signifikan. Namun masih dalam kisaran normal. Kemudian rasio H/L ayam petelur fase layer yaitu P0: 0,5 atau normal, P1: 0,71 atau sedang dan P2: 0,86 atau stres; dimana kepadatan yang semakin tinggi menunjukkan semakin tinggi pula tingkat stres. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa kepadatan berpengaruh terhadap tingkat stres.