Studi Tentang Minat Belajar Siswa Slow Learner Di SMA Tunas Kelapa Tahun Ajaran 2019/2020.
Rimadani, 2020, Studi Tentang Minat Belajar Siswa Slow Learner Di Sma Tunas Kelapa Tahun Ajaran 2019/2020. Skripsi. Program Studi Bimbingan dan Konseling. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Mulawarman. Pembimbing: I. Dr. Nicodemus Sere, S.Pd., M.Pd. II. Rury Muslifar, S.Pd., M.Pd.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana Minat Belajar Siswa Slow Learner di SMA Tunas Kelapa Tahun Ajaran 2019/2020. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Minat Belajar Siswa Slow Learner di SMA Tunas Kelapa Tahun Ajaran 2019/2020. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif yang terdiri dari satu variabel yaitu minat belajar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkah laku siswa yang dilihat dari rendahnya prestasi siswa baik yang dipaparkan beberapa responden maupun yang terdapat di raport dan nilai tugas serta ulangan harian juga Perkembangan kepribadian yang mana siswa tidak suka pelajaran yang sulit lalu proses belajar yang ditempuh siswa juga terdapat ketidakaktifan siswa, ketika proses pembelajaran bersifat teori, mudah lupa materi pelajaran, jarang mengumpulkan PR dan bahkan saat siswa mencoba mengerjakan tugas matematika dengan sebaik mungkin hasilnya tidak seimbang dengan usaha yang telah dilakukan. Kurang nya minat belajar juga berdampak pada tingkah laku siswa yang lain yaitu timbul sikap yang kurang wajar seperti menyendiri, jika diajak berbicara melantur, mengantuk dan tertidur, atau membolos. Upaya yang dapat dilakukan dalam mengatasi minat belajar siswa adalah dengan memberikan motivasi kepada siswa, penyadaran diri akan tujuan awal dan harapan orangtua, memberikan gambaran negatif apabila tidak belajar dengan baik dengan cara seperti itu siswa harapannya dapat merubah cara belajarnya yang baik. Beberapa hal demikian bisa diberikan oleh semua pihak seperti wali kelas, dan teman-teman yang merupakan keluarga terdekat saat berada di sekolah serta terutama guru bimbingan dan konseling dengan menggunakan layanan konseling untuk membantu memberikan alternatif pengentasan masalah kepada siswa agar masalah yang menghalangi tercapainya tujuan proses belajar dapat siswa hadapi dengan baik. Selain layanan konseling guru bimbingan dan konseling juga dapat memberikan layanan informasi yang berfungsi sebagai pemeliharaan siswa untuk tetap selalu termotivasi akan mencapai masa depan yang cerah dengan dimulai dari belajar yang baik dari sekarang. Kesimpuln penelitian ialah Gejala yang timbul dari kesulitan belajar siswa ialah intelektual yang dilihat dari prestasi yang rendah, sangat sulit memahami materi pelajaran sehingga proses belajar tidak maksimal dan terdapatnya sikap yang kurang wajar seperti menyendiri dan membolos. Saran yang dapat diajukan kepada Guru, harapannya lebih dapat memahami minat belajar siswa-siswanya sehinggap dapat merancang proses pembelajaran yang lebih disukai siswa. serta metode-metode pengajaran di dalam kelas harapannya lebih bervariasi dan inovatif sehingga proses pembelajaran menjadi lebih menarik dan tidak membosankan.
Ketersediaan
Detail Information
Judul | Studi Tentang Minat Belajar Siswa Slow Learner Di SMA Tunas Kelapa Tahun Ajaran 2019/2020. |
---|---|
Pengarang | RIMADANI - Personal Name |
No. Panggil | SKRIPSI RIM s 2022 |
Subyek | minat belajar siswa slow learner |
Bahasa | Indonesia |
Tempat Terbit | Universitas Mulawarman |
Tahun Terbit | 2022 |
Penerbit | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan |
Jurusan | BIMBINGAN DAN KONSELING |
Lampiran Berkas | LOADING LIST... |
DIGITAL LIBRARY