Pembibitan merupakan kegiatan memproses benih siap tanam di lapangan. Kegiatan pembibitan di area tambang dilakukan untuk memenuhi bibit yang diperlukan untuk kegiatan reklamasi. Produksi bibit yang cukup terpenuhi diperlukan untuk kegiatan reklamasi agar berjalan sesuai peruntukannya. Site Binungan 2 merupakan bagian unit produksi dari PT Berau Coal. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi kekuatan, kelemahan, peluang, ancaman serta mengetahui strategi pengembangan pembibitan di Site Binungan 2 PT Berau Coal Kalimantan Timur.
Penelitian dilaksanakan dari bulan November 2021 hingga Februari 2022 di Site Binungan 2 PT Berau Coal Kalimantan Timur. Penentuan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah responden sebanyak 18. Data dianalisa menggunakan analisis SWOT.
Hasil penelitian menunjukkan matriks IFAS (Internal Factor Analysis Summary) total skor sebesar 3,12 sedangkan total faktor eksternal matriks EFAS (Exsternal Factor Analisys Summary) sebesar 3,19. Nilai tersebut berada diatas angka rata-rata 2,50 dan berada pada kuadran I yaitu mendukung strategi agresif (Strenghts-Opportunities lebih besar dibandingkan dengan Weakneses-Treaths). Faktor internal yang menjadi kekuatan yaitu sumber daya manusia dan faktor yang menjadi kelemahan yaitu kapasitas bibit, faktor eksternal yang menjadi peluang kebijakan pemerintah, faktor yang menjadi ancaman yaitu adanya pesaing di Site lain. Strategi yang tepat meningkatkan pembibitan melakukan kerjasama dengan pemerintah agar jumlah bibit yang diproduksi semakin meningkat, serta perlu adanya kerjasama dengan lembaga lain agar pembibitan semakin berkembang. Modal juga merupakan hal yang sangat penting dalam mengembangkan pembibitan dan melakukan perbaikan fasilitas pembibitan.