Telah dilakukan penelitian tentang Uji Fitokimia dan Aktivitas Antioksidan Ekstrak dan Fraksi Dari Daun Pucuk Merah (Syzygium myrtifolium Walp.) Dengan Metode DPPH (1,1-Diphenyl-2-Picrylhydrazyl). Untuk mengetahui aktivitas antioksidan dalam Daun Pucuk Merah (Syzygium myrtifolium Walp.) dilakukan beberapa tahap antara lain maserasi, uji fitokimia dan uji aktivitas antioksidan dengan metode DPPH (1,1-Diphenyl-2-Picrylhydrazyl). Daun Pucuk Merah (Syzygium myrtifolium Walp.) dimaserasi dengan etanol kemudian dipekatkan dengan alat rotary evaporator. Selanjutnya difraksinasi dengan masing-masing pelarut yaitu n-heksana, etil asetat dan etanol-air. Berdasarkan uji fitokimia senyawa metabolit sekunder terhadap ekstrak total, fraksi n-heksana, fraksi etil asetat dan fraksi etanol-air dari Syzygium myrtifolium Walp. menunjukkan bahwa adanya senyawa alkaloid, flavonoid, steroid, triterpenoid, fenolik dan saponin yang terdapat dalam ekstrak total. Senyawa alkaloid, steroid dan triterpenoid terdapat pada fraksi n-heksana. Senyawa alkaloid, flavonoid, triterpenoid dan fenolik terdapat pada fraksi etil asetat. Senyawa triterpenoid, fenolik dan saponin terdapat pada fraksi etanol-air. Uji aktivitas antioksidan dilakukan dengan metode peredaman radikal bebas DPPH. Hasil nenunjukkan bahwa tingkat aktivitas antioksidan yang paling tinggi dihasilkan pada fraksi etil asetat dengan nilai IC50 (Inhibition Concentration) sebesar 59,79 ppm.
Kata Kunci: Pucuk Merah (Syzygium myrtifolium Walp.), Uji Fitokimia, Metabolit Sekunder, Uji Aktivitas Antioksidan, DPPH.