Financial distress adalah kondisi perusahaan sedang menghadapi permasalahan keuangan, permasalahan keuangan perusahaan diantaranya yaitu : kegagalan, kapailitan, tidak dapat melunasi, dan bangkrut. Tujuan penelitian ini untuk menguji dan menganalisis pengaruh Leverage, Earning Per Share, dan Capital Intensity terhadap potensi terjadinya financial distress yang dihitung dengan menggunakan Altman Z-Score. Variabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini adalah financial distress sedangkan variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah leverage, earning Per Share, dan capital Intensity. Jenis Data yang digunakan dalam penelitian adalah jenis data sekunder berupa annual report dari perusahaan sektor agrikultur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang diperoleh dari website www.idx.co.id dan website resmi perusahaan pada periode 2015-2019. Teknik pengambilan data sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode purposive sampling sehingga diperoleh 9 perusahaan yang dapat dijadikan sampel dengan jumlah sampel observasi sebanyak 45 perusahaan. Metode analisis data untuk penelitian ini menggunakan analisis regresi logistik dengan bantuan program analisis statistic SPSS Versi 22.
Penelitian ini memperoleh hasil bahwa variabel Leverage dan Capital Intensity berpengaruh signifikan terhadap financial distress, sedangkan variabel Earning Per Share berpengaruh tidak signifikan terhadap financial distress